CERDIKINDONESIA - Menteri Luar Negeri China Wang Yi terus berinteraksi dengan seorang pejabat Taliban.
Hal tersebut disinyalir merupakan langkah pemerintah China untuk segera mengakui Taliban.
Informasi tersebut beredar melalui foto yang disebar oleh media pemerintahan China.
Sejak itu, China diam-diam mulai mempersiapkan pemerintahannya.
Untuk menerima segela skenario yang semakin mungkin terjadi ke depan terhadap Taliban.
Beijing kini dikabarkan tengah dalam proses kemungkinan mengakui Taliban.
Gerakan jihadis yang dengan cepat menguasai beberapa wilayah penting di Afghanistan sebagai rezim yang sah.
"Mungkin mereka tidak dapat mengendalikan seluruh negara," ujar Niu Tan Qin, Analis Kebijakan Luar Negeri China.
"Namun, mereka masih akan menjadi kekuatan yang signifikan untuk diperhitungkan," jelasnya.