China Segera Akui Taliban sebagai Organisasi Sah di Afghanistan, Bagaimana Nasib Uyghur?

- 14 Agustus 2021, 16:00 WIB
Ilustrasi kelompok Taliban
Ilustrasi kelompok Taliban /Reuters/Mohammad Shoiab/

Baca Juga: Mural Kritik kepada Pemerintah Dihapus Paksa, Refly Harun: Jangan Maunya Dipuji Doang!

"Inilah yang membuat kami pragmatis," kata Lin Minwang, pakar Asia Selatan dari Universitas Fudan Shanghai.

"Bagaimana Anda ingin memerintah negara yang sebagian besar adalah urusan Anda sendiri?" tanyanya.

"Jangan biarkan hal itu memengaruhi China," tambahnya.

"Kekuatan besar Asia seperti China menunjukkan bahwa mereka mengakui legitimasi politik Taliban dengan bertemu mereka secara terbuka," ucapnya.

"Itu memberi Taliban kemenangan diplomatik besar," jelasnya.

Setelah pertemuan dengan Wang, Taliban berharap China dapat memainkan peran ekonomi yang lebih besar.

Baca Juga: 7 Kriteria Warga Miskin yang Dapat Bansos PKH, Mulai dari 900 Ribu hingga 3 Juta Loh!

"Ini menunjukkan bahwa China mungkin telah menggantungkan janji bantuan ekonomi," ujar Zhang Li, profesor studi Asia Selatan di Universitas Sichuan.

"Serta investasi ke Afghanistan pasca perang," tambahnya.

Halaman:

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x