Dorong Akselerasi ITMP untuk Pemulihan Pariwisata Danau Toba, Sandiaga Uno: Harus Berfokus pada Eco Tourism

10 Juni 2021, 20:06 WIB
Sandiaga dorong akselerasi ITMP untuk pemulihan Pariwisata Danau Toba /Feri Ndraha

CerdikIndonesia - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Menparekraf ) Republik Indonesia, Sandiaga Uno bersama stakeholder membahas rumusan dan kajian untuk mendorong percepatan pemulihan industri pariwisata Destinasi Super Prioritas di Kawasan Danau Toba melalui sosialisasi ITMP (Information Technology Master Plan).

Hal ini disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno usai Rapat Kordinasi Akselerasi Pengembangan DPSP bersama BPODT dan Kepala Daerah se-kawasan Danau Toba, di Niagara Hotel Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Kamis, 10 Juni 2021.

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno, Gelar Rakor Akselerasi Pengembangn Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba

"Komunikasi dengan seluruh stakeholder pariwisata di Kawasan Danau Toba harus diintensifkan. Sebab, percepatan industri pariwisata harus terus dibahas, dengan begitu perekonomian kembali bergairah," ungkap Menparekraf Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengatakan dalam mengambil kebijakan harus melibatkan banyak pengambil kebijakan, demi memiliki sasaran strategis dalam mengakselerasi eksekusi dalam ITMP supaya bisa menyiapkan Danau Toba sebagai destinasi super prioritas.

"Memiliki infrastruktur dan SDM yang berkualitas dengan membuka peluang kerja, agar mampu menggerakkan roda ekonomi di 8 daerah Kabupaten sekawasan Danau Toba dan Provinsi Sumatera Utara," ujar Sandi.

Baca Juga: Kemenko Marvest dan Kemenhub Kaji Perkembangan Pariwisata Danau Toba Wilayah Simalungun bersama Bupati RHS

Pariwisata Danau Toba harus berfokus pada eco tourism yang berkelanjutan dan berkualitas agar pariwisata memiliki dampak yang positif  terhadap pembangunan.

"Kita harus fokus pada destinasi wisata di 8 Kabupaten di Danau Toba berkaitan infrastruktur yang memiliki konektifitas dengan destinasi wisata seputar Danau Toba, penyiapan SDM, Kelengkapan Amenitas dan atraksi (perpaduan pariwisata dengan ekonomi kreatif)." Imbuhnya.

Konsep pariwisata eco tourism (pariwisata alam), tujuannya agar Danau Toba menjadi Destinasi Wisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk melestarikan alam.

Baca Juga: Untuk Pulihkan Pariwisata Danau Toba Akibat Pandemi, Menparekraf Sandiaga Uno Hadirkan Bobobox

Sandi juga mencontohkan dalam pariwisata ramah lingkungan, seperti tersedianya kendaraan elektrik di kawasan Destinasi wisata.

"Berharap di tahun 2030 Danau Toba bisa menjadi destinasi wisata Ramah Lingkungan," Ujar Menparekraf.

Selanjutnya pada kesempatan itu Dirut BPODT Jimmy B Panjaitan mengatakan bahwa desain ITMP telah selesai dan rampung, namun harus dilakukan sosialisasi kepada semua stakeholder dan kepala daerah agar semua paham apa peran masing masing dalam mewujudkan ITMP tersebut.

Baca Juga: Korban Tenggelam di Pesanggrahan Danau Toba Akhirnya Ditemukan Mengapung, Setelah 13 Hari Menghilang

"Terkhusus kepada Bupati dan Pemprov kita akan adakan sosialisasi lagi agar sama sama tau, apa manfaat program ITMP itu sehingga bisa berjalan lancar dan tepat waktu," ujar Jimmy.

Dia juga berjanji akan terus memperkuat hubungan baik dan komunikasi kepada kepala daerah Kabupaten dan Provinsi yang telah berjalan baik selama ini dan lebih komit bersama sama tanpa ego sektoral dan saling terintegrasi. (Feri)***

Editor: Kurniawan Rio

Tags

Terkini

Terpopuler