CERDIK INDONESIA - Skuad Asuhan Thomas Tuchel yakni Chelsea berhasil mempermalukan Manchester City di partai final Liga Champions musim 2020/2021.
Chelsea menjuarai Liga Champions 2020-2021 setelah mengalahkan anak asuh Pep Guardiola dengan skor 0-1.
Pertandingan Man City vs Chelsea dilangsungkan di Stadion do Dragao, Porto, Portugal, pada Minggu, 30 Mei 2021.
Dalam pertandingan ini gol dicetak oleh pemain asal Jerman yakni Kai Havertz. Namun sorotan tertuju pada gelandang Chelsea N'Golo Kante.
Baca Juga: SPEKTAKULER! Gol Salto Mehdi Taremi Gagalkan Clean Sheet Chelsea, Tonton Disini
Kante bermain apik sepanjang laga dan termasuk menjadi pemain yang perannya cukup vital bagi Chelsea di pertandingan kali ini.
Gol tunggal Chelsea dicetak oleh Kai Havertz pada menit ke-42 sendiri merupakan gol perdana mantan pemain Bayern Leverkusen tersebut di Liga Champions.
Man City tercatat menguasasi bola lebih sering dibandingkan Chelsea dengan total 58 persen berbanding Chelsea yang 42 persen.
Baca Juga: Waduh, Ibrahimovic Dapat Dua Sanksi ini Pasca Kartu Merah Kontra Parma
Namun, Chelsea lebih efektif dibandingkan Man City dalam menciptakan peluang.
Hal ini terlihat dari jumlah tembakan mengarah gawang yang dihasilkan Chelsea yakni 2 kali, berbanding Man City yang 1 kali.
Satu-satunya tembakan mengarah gawang yang dilakukan Man City adalah pada menit ke-8.
Baca Juga: Kocak! Meski Jadi Pemain Termahal, Neymar Ketahuan Nonton Streaming Bola di Situs Ilegal
Sepanjang pertandingan, serangan-serangan Man City kerap terputus berkat marking ketat yang dilakukan geladang bertahan Chelsea, N'Golo Kante.
Ini adalah gelar perdana Thomas Tuchel bagi Chelsea sejak bergabung ke Chelsea pada Desember 2020, menggantikan Frank Lampard.
Di sisi lain, Man City gagal meraih gelar Liga Champions perdana mereka sepanjang sejarah klub.
Laga kontra Chelsea di final Liga Champions juga menjadi laga terakhir striker Man City, Sergio Aguero bersama The Citizen.***