Gubernur Jatim Bentuk Tim Penelaah UU Cipta Kerja, Agar Dapatkan Pemahaman Komprehensif Katanya

- 15 Oktober 2020, 16:24 WIB
Gubernur Jawa Timur,  Khofifah Indar Parawansa.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. /Dok. RRI

Gubenur Khofifah juga menghimbau untuk melakukan diskusi bersama agar dapat memperoleh pemahaman yang sama  dan komprehensif tentang UU Ciptaker

"Mari kita diskusikan bersama, kita undang yang memang benar-benar memahami isi dan esensi UU Ciptaker setelah itu kita sosialisasikan secara komprehensif," jelas Khofifah

Tidak lupa juga Khofifa mengajak para ASN, Akademisi, tokoh masyarakat, perwakilan buruh, dan mahasiswa  mau untuk turut ambil bagian dalam tim yang dibentuk agar semakin banyak yang membantu semakin mudah juga mensosialisasikan UU Cipta Kerja yang benar dan bukan narasi hoax kepada masyarakat.

Baca Juga: Kemenag Targetkan 3.283 UMK Dapatkan Program Sertifikasi Halal, Semuanya Gratis!

Melihat masa ini banyak beredar isu atau berita hoax Khofifa juga berpesan kepada ASN Pemprov Jatim ikut aktiv menangkal hoax.

"Sampaikan pesan-pesan yang menciptakan susasana kondusif penuh kedamaian kepada masyarakat, kemudian ketika ada yang mengunggah dan ternyata kontraproduktif, maka kepada saudara semua silakan lakukan kalrifikasi untuk meluruskan." Gubernur Jatim itu berpesan.

Baca Juga: Kemristek Harap Madu Trigona Lombok Utara Bisa Mendunia, Ini Alasannya

Khofifah juga menyarankan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk berbenah adalah karena ditengah perkembangan bidang teknologi informasi dan digitalisasi memiliki jangkauan yang luas tidak hanya kaum milenial tetapi tidak mengenal usia, oleh karenanya sosial media menjadi solusi atau medium untuk menyampaikan pesan-pesan baik dan benar, aman dan tenang serta yang terpenting adalah membawa susana damai sebagai penguat persatuan, kesatuan dan persaudaraan, dengan menangkal hoax yang beredar dapat mencegah potensi timbulnya kekacauan atau masalah sosial di tengah masyarakat.

Baca Juga: Lantang Bersuara, Najwa Shihab Sabet Penghargaan Sosok Perempuan Paling Dikagumi Publik,

"Maka persatuan dan kesatuan menjadi poin penting, karena tidak ada negara yang maju jika tidak ada persatuan dan kedamaian di dalamnya," tutup Khofifah.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x