Network
CerdikIndonesia - Sebanyak 60 personel Satpol PP Jakarta Pusat dikerahkan untuk membantu Polisi dan TNI mengamankan aksi unjuk rasa, Selasa (13/10).
Baca Juga: Antisipasi Demo, PT KAI Pindahkan Stasiun Keberangkatan dari Gambir ke Jatinegara
Kasatpol PP Jakarta Pusat, Bernard T mengatakan, total personel Satpol PP provinsi dan tingkat kota yang diterjunkan sekitar 360. Mereka disebar ke sejumlah titik lokasi yang jadi lintasan peserta aksi unjuk rasa.
Baca Juga: Ada Demo Tolak UU CIpta Kerja Hari Ini, Transjakarta Hentikan Pelayanan Sementara
'Petugas Satpol PP tingkat kota dan provinsi bergabung membantu aparat Polri dan TNI menjaga keamanan selama digelar aksi demo," ujar Bernard.
Ia mengungkapkan, lokasi fasilitas umum seperti halte, pusat perbelanjaan dan kantor pemerintahan serta kedutaan asing menjadi fokus pengamanan petugas.
Baca Juga: SBY Desak Pemerintah Ungkap Dalang di Balik Demo Tolak UU Cipta Kerja
Selain Satpol PP, Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat juga menerjunkan 180 petugas dan delapan mobil derek untuk membantu kelancaran lalu lintas saat aksi unjuk rasa berlangsung.
Baca Juga: Kepulauan Seribu Sudah Bisa Dikunjungi Wisatawan, Ini Aturan yang Harus Dipatuhi
Kasiops Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat, Syamsul Mirwan menjelaskan, pihaknya telah melakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan menggunakan MCB menuju lokasi aksi unjuk rasa, di antaranya depan Patung Kuda, Jalan Majapahit Harmoni, Jalan Veteran samping Masjid Istiqal dan depan gedung Pertamina.
'Kami juga menyediakan sejumlah titik parkir kendaraan bermotor untuk peserta unjuk rasa," pungkasnya.
