Pembelajaran Tatap Muka Akan Segera Diberlakukan, Jokowi: Hanya Dua Jam Dalam Sehari

- 8 Juni 2021, 11:18 WIB
 Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna meninjau uji coba pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMP Santo Yusup, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (7/6/2021).
Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna meninjau uji coba pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMP Santo Yusup, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (7/6/2021). /

“Tatap mukanya dilakukan tatap muka terbatas,” tambahnya.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka di Kabupaten Garut Kembali Ditutup, Ternyata ini Alasan Memilukan dari Pemkab Garut

Budi mengatakan, bahwa pembelajaran tatap muka ini bersifat terbatas.

Serta sekolah yang akan menerapkan sistem pembelajaran tersebut, hanya diperbolehkan maksimal 25 persen siswa yang hadir.

Lalu, kegiatan pembelajaran tatap muka ini tidak boleh lebih dari dua hari dalam sepekan.

Pelaksanaannya pun hanya diperbolehkan maksimal dua jam dalam sehari.

Baca Juga: 73 Sekolah di Kota Bogor Mulai Dibuka, Untuk Dipersiapkan Sebagai Sekolah Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka

“Hanya boleh maksimal 25 persen dari murid yang hadir, tidak boleh lebih dari dua hari dalam seminggu,” tutur Budi.

“Jadi, seminggu hanya dua hari, kemudian setiap hari maksimal hanya dua jam. Opsi untuk menghadirkan anak adalah ditentukan orang tua,” jelasnya.***

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah