CERDIKINDONESIA- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim meminta pemerintah daerah (Pemda) segera memulai pembelajaran tatap muka secara terbatas.
Nadiem Makarim juga mendesak setelah guru-guru selesai mendapat vaksinasi, sekolah wajib untuk membuka opsi pembelajaran tatap muka, Seperti dilansir dari laman Pikiran-rakyat, Sabtu 5 Juni 2021.
"Jika ibu dan bapak guru serta tenaga pendidikan sudah divaksinasi mohon segera memberikan opsi PTM terbatas," katanya.
Baca Juga: Imbas Kerumunan Tanah Abang, Fadli Zon : Ada Menteri Imbau Masyarakat Untuk Belanja
Terlebih menurutnya, banyak pelajar yang meminta sekolah dibuka lagi lantaran kesulitan dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
"Mereka bertanya kapan sekolah dibuka lagi, kapan bisa bertemu guru dan teman-teman, hal itu membuktikan anak-anak kita sudah tidak sabar," ujar Nadiem Makarim.
Beberapa politikus ikut menanggapi terkait ucapan Nadiem tersebut, salah satunya Politikus Partai Gerindra Fadli Zon.
Fadli Zon Menilai keputusan tersebut sangat beresiko apabila benar-benar dilakukan.
Melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon memberikan respon atas cuitan Prof. Zubairi Djoerban mengenai rencana membuka sekolah tatap muka di masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
Baca Juga: Mengaku Kenal Baik dengan Munarman, Fadli Zon Sebut Tim Densus 88 Kurang Kerjaan
"Ada banyak alasan untuk tarik napas dalam-dalam di bulan Juni ini. Jumlah daerah berstatuta zona merah terus bertambah. Angka keterisian tempat tidur di RS pun melonjak. Bahkan di Kudus mencapai 90 persen. Apakah ide baik membuka sekolah tatap muka? Silakan simpulkan sendiri." tulis Ketua Satgas Penanganan Covid-19 dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di akun Twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Jumat 4 Juni 2021.
Membuka sekolah tatap muka harus ditunda. Sangat berbahaya. Lebih baik fokus meredakan pandemi ini ketimbang buka peluang penyebaran massal yg nantinya kita sesali. Lebih baik tunda 3 smp 6 bulan sampai situasi terukur n kondusif. Keselamatan siswa n keluarga harus jd prioritas. https://t.co/qK4ryMZrAS— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) June 5, 2021
Kemudian, Fadli Zon mengatakan jika wacana pembukaan sekolah tatap muka harus ditunda karena sangat berbahaya.
Baca Juga: Kritik Pedas Fadli Zon Bela Munarman, Ferdinand Hutahaean: Abaikan, Anggap Dia Meriam Bambu, Cuma Bising!
"Membuka sekolah tatap muka harus ditunda. Sangat berbahaya. Lebih baik fokus meredakan pandemi ini ketimbang buka peluang penyebaran massal yg nantinya kita sesali. Lebih baik tunda 3 sampai 6 bulan, sampai situasi terukur dan kondusif. Keselamatan siswa dan keluarga harus jadi prioritas," seperti dilansir dari akun Twitter Pribadinya @fadlizon, Sabtu, 5 Juni 2021.***