Network
CerdikIndonesia- Sejumlah persiapan untuk penjagaan jalur mudik Idul Fitri 2021 mulai dilakukan oleh petugas, salah satunya di Kota Cirebon.
Persiapan ini dilakukan untuk menindaklanjuti larangan mudik sesuai perintah resmi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat.
Salah satunya Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon, yang akan melakukan penjagaan di area tol dan jalan arteri selama 24 jam mulai 6 sampai 17 Mei 2021.
"Polresta Cirebon akan mendukung larangan mudik dari pemerintah, dengan menempatkan sembilan titik penyekatan," ujar Kapolresta Cirebon Kombes Pol M. Syahduddi dilansir dari pikiran-rakyat.com pada Kamis, 15 Januari 2021.
Mulai tanggal 6 hingga 17 Mei, Jalan arteri dan tol di wilayah Cirebon akan dijaga petugas 24 jam tanpa henti, 9 titik tersebut berada di jalan tol, arteri dan yang berbatasan langsung dengan daerah lainnya.
"Pos penyekatan itu satu titik berada di jalan Tol Palimanan dan 8 berada di luar (terutama perbatasan antar daerah)," katanya.
Kombes Pol M. Syahduddi mengatakan petugas akan berjaga 24 jam non-stop untuk mendeteksi masyarakat yang hendak melakukan mudik.
"Petugas akan berjaga di sembilan titik selama 24 jam nonstop dan hanya akan mendeteksi masyarakat diindikasikan akan melakukan mudik, baik menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua dan lainnya. Ketika ada indikasi itu kita akan memutar balikkan kendaraan ke daerah asalnya," jelasnya.
Dia juga mengatakan petugas akan dibagi menjadi tiga shift dan shift kerja mereka akan berlangsung selama delapan jam.
Sementara itu, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa barat menggelar operasi keselamatan Lodaya 2021.
Operasi tersebut digelar untuk melakukan sosialisasi secara masif terkait larangan mudik demi memutus penyebaran Covid-19.
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang di pikiran-rakyat.com berjudul "Mulai 6 hingga 17 Mei, Jalan Arteri dan Tol di Wilayah Cirebon akan Dijaga Petugas 24 Jam Tanpa Henti"***
