Prabowo Subianto dan Puan Maharani Untuk Pilpres 2024, Pengamat: Paling Mungkin Diwujudkan serta Dinilai Cocok

10 Juni 2021, 19:53 WIB
Pengamat politik sebut duet Prabowo-Puan paling mungkin diwujudkan di Pilpres 2024 /Dok PR/Instagram Puan Maharani/

CerdikIndonesia - Pasangan Pilpres 2024, Prabowo Subianto-Puan Maharani dinilai paling mungkin diwujudkan.

Hal ini disebutkan langsung oleh pengamat Politik Igor Dirgantara, jika Partai Gerindra berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Baca Juga: Puan Maharani Minta Pemerintah Kembalikan Dana Calon Jemaah yang Batal Berangkat

Menurutnya, kecocokan ini dinilai dari faktor usia dan jenis kelamin. Selain itu, latar belakang militer-sipil juga mempengaruhi.

"Prabowo-Puan. Pasangan ini paling mungkin diwujudkan dan dinilai cocok karena faktor usia (tua-muda), jenis kelamin (pria-wanita), serta latar belakang militer-sipil," kata Igor, yang juga sebagai Direktur Lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN), dilansir dari Antara pada Kamis, 10 Juni 2021.

Igor melanjutkan, pasangan ini memiliki kelebihan masing-masing untuk menjadi calon presiden (Capres) 2024.

Baca Juga: Bertepatan Dengan Hari Lahirnya, Prabowo dan Megawati Soekarnoputri Resmikan Patung Soekarno Menunggangi Kuda

Karena itulah, Igor saat ini tidak bisa memprediksi siapa yang akan menduduki capres dan cawapres dari duet ini.

Adapun menurutnya kendala dari pasangan ini, salah satunya adalah pandangan bahwa PDIP merupakan parpol pemenang pemilu dengan 128 kursi di parlemen.

"Salah satu kendala dari pasangan ini adalah pandangan bahwa PDIP sebagai parpol pemenang pemilu dengan 128 kursi di parlemen, apa mau memposisikan kandidatnya di posisi RI-2? Jawabannya tentu bisa mengingat elektabilitas Prabowo yang jauh lebih tinggi, begitu juga dengan pengalamannya," ujarnya.

Baca Juga: Ketua DPR RI Puan Maharani Punya Kekayaan 364 M, Apakah Berani Saingin Ganjar Pranowo?

Igor mengatakan bisa saja dilakukan redefine ulang Perjanjian Batu Tulis. Jelasnya, jika Batu Tulis 2009 (jilid I) ada klausul bahwa Prabowo sebagai cawapres Megawati akan didukung oleh PDIP maju sebagai Capres 2014. Namun, hal itu akhirnya batal karena akhirnya PDIP mencalonkan Joko Widodo.

"Maka kebalikannya, Batu Tulis 2024 (jilid II) juga bisa dibuat klausul bahwa jika Puan Maharani menjadi cawapres Prabowo di 2024, maka Gerindra gantian mendukung pencalonan Puan Maharani sebagai capres pada tahun 2029 berikutnya," tuturnya.

Selain itu, Sekretaris Jenderal Aliansi Mahasiswa dan Milenial Indonesia (AMMI), Arip Nurahman berpendapat, jika Prabowo menjadi Capres, maka cawapres yang cocok adalah Puan.

Baca Juga: Bertepatan Dengan Hari Lahirnya, Prabowo dan Megawati Soekarnoputri Resmikan Patung Soekarno Menunggangi Kuda

Hal ini dikarenakan Puan memiliki banyak pengalaman di tingkat nasional di usianya yang relatif muda.

"Jika Pak Prabowo disiapkan jadi Capres maka Mbak Puan adalah pasangan yang pas untuk mendampingi sebagai Cawapresnya, usia Mbak Puan relatif muda namun sarat dengan pengalaman," tutur Arip.

"Jadi, walaupun berusia relatif muda namun sarat pengalaman eksekutif maupun legislatif," lanjut Arip.

Baca Juga: Ketua DPR RI Sampaikan Duka Cita Mendalam, Puan Maharani Minta Pemerintah Maksimal Cari Korban Banjir di NTT

Arip menambahkan tidak banyak tokoh nasional yang memiliki pengalaman lengkap seperti Puan Maharani.

"Apalagi menjadi Ketua DPR RI, harus memiliki kemampuan dan seni memimpin yang tinggi dan kami melihat Mbak Puan selalu terasa kehadirannya setiap saat sebagai pimpinan DPR RI," ucapnya.***

Editor: Kurniawan Rio

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler