Network
Cerdik Indonesia - Sebenarnya wajar jika anda mengalami fase quarter life crisis. Namun, hal ini tidak boleh dianggap remeh karena jika tidak dihadapi dengan bijak, quarter life crisis bisa berubah menjadi depresi.
Hal terpenting untuk mengatasi quarter life crisis adalah menciptakan pola pikir dan melakukan kegiatan yang positif.
Ada beberapa cara untuk menghadapi quarter life crisis, diantaranya:
- Berhenti untuk membandingkan diri anda dengan orang lain
Semakin berkembangnya teknologi memang seringkali seseorang membuat postingan karena telah mencapai apa yang diinginkan, seperti kerier, menikah, keliling dunia, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Penjelasan Quarter Life Crisis, Simak Penyebab dan Tanda-Tandanya
Alih-alih memikirkan dan membandingkan kehidupan orang lain, mulailah cari tau apa yang sebenarnya anda inginkan untuk kehidupan anda dimasa yang akan datang.
Fokus kepada diri sendiri untuk mencapai apa yang diinginkan untuk bisa melewati berbagai rintangan dengan baik dan bijak. Yakinlah suatu hari anda memiliki masanya sendiri.
- Mengubah rasa khawatir menjadi tindakan
Ketika anda mengalami bingung akan suatu hal dalam hidup, jadikan hal ini kesempatan untuk meningkatkan kualitas diri sendiri menjadi lebih baik.
Misalnya, anda sedang merasa bingung dengan pekerjaan yang anda lakukan tidak sesuai tetapi anda tetap harus menjalaninya karena sudah tanggung jawab anda dalam bekerja.
Dengan begitu, anda bisa mulai mengikuti kelas online atau kursus untuk menambah wawasan dan keterampilan atau menambah relasi pertemanan untuk mendapatkan solusi.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Unik Orang Indonesia Ketika Hujan, Nomor 2 dan 5 Sering Terjadi
- Bercerita dengan orang terdekat
Agar tidak merasa kesepian, anda dapat menceritakan hal-hal yang mengganggu pikiran anda dengan orang terdekat.
Karena dukungan yang diberikan dari orang-orang terdekat secara tidak langsung akan memberikan dorongan kepada kita untuk melakukan hal-hal yang jauh lebih baik.
- Belajar mencintai diri sendiri
Ketika terjebak dalam quarter life crisis, seseorang cenderung merasa stress dan cemas akan masa depannya cenderung lupa akan kenikmatan dan pencapaian diri sendiri.
Karena itu, mulailah menerima dan mengapresiasi semua pencapaian yang telah anda lakukan dengan usaha dan jerih payah sendiri.
Dengan begitu, energi yang dipancarkan dari diri anda menjadi lebih positif sehingga menjadi lebih fokus untuk mencapai tujuan hidup lainnya.
Baca Juga: Mengenal 5 Love Language Atau Bahasa Cinta, Apa Love Language Kamu?
Selain itu, anda bisa memulai untuk mencintai diri sendiri dengan melakukan hal kecil, seperti berolahraga, merawat diri, mengkonsumsi makanan sehat, dan lain sebagainya.
Quarter life crisis bisa menyerang siapa saja, karena masalah dalam hidup sangat wajar. Untuk menghadapi fase ini butuh mental dan fisik yang kuat.
Oleh karena itu, apabila anda masih mengalami kesulitan dalam menghadapi fase quarter life crisis, maka jangan ragu untuk langsung berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
***
