Cerdik Indonesia - Love language atau bahasa cinta adalah bentuk mengekspresikan perasaan cinta dan kasih sayang kepada seseorang.
Love language atau bahasa cinta ini memang sedang populer di masyarakat, terutama kalangan anak muda.
Konsep love language atau bahasa cinta pertama kali diperkenalkan dalam buku karya Chapman pada 1992, berjudul The Five Love Language: How To Express Heartfelt Commitment to Your Mate.
Dalam bukunya pun dijelaskan 5 macam bahasa cinta yang umumnya dimiliki oleh manusia.
Lantas apa saja 5 love language atau bahasa cinta itu?
- Quality Time
Quality time atau kualitas waktu bersama. Dia akan merasakan dicintai saat pasangannya meluangkan waktu untuknya. Untuk berkomunikasi, mereka butuh perhatian penuh sehingga pasangannya wajib menghabiskan waktu tanpa distraksi, seperti gadget, televisi, atau lainnya.
Mereka yang memiliki love language ini lebih senang menghabiskan watu bersama atau melakukan kegiatan berdua, seperti membuat planning liburan bersama, menonton film, mengobrol berjam-jam, atau makan malam berdua.
Baca Juga: Karen's Diner Jakarta Dianggap Lebih Mirip Ospek: Body Shaming Sampai Dinilai Norak di Indonesia