Selamat, Pustakawan Magelang Sabet Juara 2 Nasional

- 27 Oktober 2020, 11:46 WIB
DARI kiri Bunda Literasi Kab. Pangandaran Hj. Ida Nurlaela Wiradinata, Kepala Dispusip Kab. Pangandaran H. Tatang S Praja, Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Jabar Hj. Oom Nurohmah saat penandatanganan kerjasama pengkajian minat baca masyarakat, Kamis, 23 Juli 2020.*/AGUS KUSNADI/KABAR PRIANGAN
DARI kiri Bunda Literasi Kab. Pangandaran Hj. Ida Nurlaela Wiradinata, Kepala Dispusip Kab. Pangandaran H. Tatang S Praja, Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Jabar Hj. Oom Nurohmah saat penandatanganan kerjasama pengkajian minat baca masyarakat, Kamis, 23 Juli 2020.*/AGUS KUSNADI/KABAR PRIANGAN /

Baca Juga: Pandemi Ubah Gaya Hidup, IKM Harus Mulai Lirik Teknologi Digital

Ia mengatakan, para pustakawan peserta lomba harus melalui tiga tahapan tes, yaitu tes kognitif, presentasi, dan wawancara.

 

Pada lomba itu, Atin mengangkat inovasi dengan judul ‘Kemas Ulang Informasi Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa untuk Masyarakat Indonesia (KUI KIMMI)’.

 

Dia berharap, inovasi yang ia usung akan bermanfaat bagi masyarakat ke depannya.

Baca Juga: Solo Jadi Kota dengan Toleransi Tinggi, Relatif Aman, Stabil, dan Damai

Sebab, selama ini, ia melihat hasil karya tulis ilmiah mahasiswa, kebanyakan hanya dikonsumsi kalangan civitas akademika dan kalangan akademisi saja.

 

“Padahal ada karya tulis ilmiah yang sangat potensial untuk diimplementasikan ke masyarakat. Seperti contoh, hasil penelitian mahasiswa Farmasi Unimma yang mengaplikasikan tanaman untuk obat herbal. Melalui KUI KIMMI, informasi ini akan sampai pada masyarakat,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah