Kabar Terkini, 43 Rumah Rusak Akibat Gempa Bumi Pangandaran

- 26 Oktober 2020, 16:39 WIB
Atap rumah warga di Kampung Penembong Kabupaten Tasikmalaya ambruk akibat guncangan gempa Pangandaran, Ahad, 25 Oktober 2020. (Septian Danardi/Galamedia)
Atap rumah warga di Kampung Penembong Kabupaten Tasikmalaya ambruk akibat guncangan gempa Pangandaran, Ahad, 25 Oktober 2020. (Septian Danardi/Galamedia) /

 

BPBD terus memantau laporan dampak dari beberapa kecamatan, sedangkan BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Barat serta memantau kondisi dari masing-masing kabupaten terdampak.

 

Gempa bumi dengan kekuatan M5,9 telah terjadi di 90 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 10 km di dasar laut.

 

Baca Juga: Inilah Bacaan 7 Surat Pendek di Juz Amma, Mudah Untuk Dihafalkan (Seri 3)

Berdasarkan analisis peta guncangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dengan skala MMI atau Modified Mercalli Intesity adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Beberapa wilayah teridentifikasi dengan skala MMI yakni Tegal dan Bandung II MMI, Yogyakarta, Gunung Kidul,  Bantul, Kulon Progo, Banjarnegara, Kebumen, Kutoarjo, Kabupaten Bandung dan Banyumas II – III MMI, Garut, Cilacap dan Kuningan III MMI, Pangandaran, Tasikmalaya III – IV MMI, serta Sukabumi II – IV MMI.

 

MMI dengan indikator IV MMI memberikan deskripsi guncangan gempa yang dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah atau di luar oleh beberapa orang. Di samping itu, skala ini menggambarkan gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

 

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x