Akibat Longsor 11 Pekerja Tambang Tewas di Muara Enim

- 24 Oktober 2020, 20:46 WIB
Ilustrasi tambang batu bara: Tambang batu bara ilegal di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan longsor menewaskan 11 orang.
Ilustrasi tambang batu bara: Tambang batu bara ilegal di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan longsor menewaskan 11 orang. /PIXABAY/Stafichukanatoly

CerdikIndonesia – 11 Orang pekerja tambang batu bara rakyat di Desa Tanjung Lalang Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumsel meningga dunia akibat tertimbun longsoran dinding tanah sedalam delapan meter pada Rabu (21/10/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca Juga: Hummer Listrik Ludes Terjual dalam 11 Menit

Kapolsek Tanjng Agung AKP Faisal Panguhutan Manulu saat dikonfirmasi menjelaskan kesebelas korban diketahui sedang membuat semacam jaan di bawah permukaan tanah, kesebelasnya dihimpit oleh dinding tanah setinggi delapan meter.

“iya ada yang tertimbun tanah longsor dan meninggal dunia, sudah evakuasi semua dan sudah dibawa keluarga ke rumah masing-masing untuk disemayamkan,” ujar Kapolres Muara Enim AKBP Donni Eka Saputra dihubungi dari Palembang, Rabu (21/10).

Baca Juga: Walikota Tasikmalaya Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Apa?

Proses evakuasi berlangsung selama tiga jam menggunakan alat berat dan semua korban dapat dievakuasi  pada Rabu sore ke puskesmas terdekat, lalu tim kepolisian mengidentifikasi masing-masing korban sebelum diserahkan ke keluarga.

Dari 11 korban meninggal tersebut, empat warga berasal dari Desa Tanjung Lalang, dua warga Desa penyanding dan lima orang warga dari Provinsi Lampung. Ia menyebut di sekitar lokasi kejadian memang bayak aktivitas warga yang megelola tambang batu bara rakyat setiap harinya, namun tambang itu tergolong illegal dan sering diingatka oleh polisi agar tidak lagi melakukan penambangan.

Baca Juga: NCT U “Make A Wish” Raih Kemenangan Pertama Mereka di “Show Champion”

“Kalau selama saya jadi kapolsek baru ini ada kejadian tertimbun, tapi dari keterangan warga dulu sudah pernah ada kejadian serupa,” ujar AKP Faisal.

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x