Simak Empat Resiko Apabila Masih Memaksakan Diri Mudik Gunakan Travel Gelap, Salah Satunya Bisa Terpapar Virus

- 1 Mei 2021, 12:23 WIB
Ilustrasi Razia Travel Gelap
Ilustrasi Razia Travel Gelap /Dok. Humas Polda Jateng/

Budi menyatakan bahwa penumpang bus resmi akan berkurang karena sebagian dari penumpang memaksakan diri untuk memakai travel gelap.

Baca Juga: Link Streaming dan Bocoran Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 1 Mei 2021: Dewa Diseret Ke Kantor Polisi

Direktorat lalu lintas (ditlantas) Polda Metro Jaya telah menangkap lebih dari 100 kendaraan travel gelap di wilayah Jakarta dan sekitarnya dalam dua hari operasi di tanggal 27 sampai 28 April 2021.

Sebanyak 115 travel gelap terjaring melalui operasi gabungan ditlantas Polda Metro Jaya dan dinas perhubungan Provinsi DKI Jakarta, operasi tersebut dilakukan baik melalui patrol di siber media sosial dan pengawasan langsung di jalur mudik.

Edo Rusyanto selaku koordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) mengungkapkan bahwa selain membatasi penyebaran COVID-19, pembatasan mudik juga dilakukan untuk menurunkan jumlah angka kecelakaan.

Baca Juga: Mbak You Terawang Akan Ada Skandal Seks, Artis Itu Terlihat Alim dan Selingkuh dengan Istri Orang

Berdasarkan data yang ada dari Korlantas Polri selama tahun 2020 kasus kecelakaan turun sebanyak 31 persen dengan tingkat fatalitas uang juga menurun hingga 63 persen.

Namun kendati demikian, Edo mengingatkan bahwa potensi mobilitas masyarakat tetap ada selama periode mudil, misalnya saat berwisata di dalam kota.

Karena itu, Edo tidak henti-hentinya mengingatkan tentang sinergitas para pemilik kepentingan baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat untuk secara Bersama sama menekan fatalitas kecelakaan secara maksimal.***

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah