Langkah Tegas TNI-POLRI Cabut Baliho Provokasi dan Ilegal, Mendapat Pujian dari Berbagai Kalangan

21 November 2020, 16:26 WIB
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Dudung Abdurachman dalam sesi foto usai mengikuti wawancara khusus dengan LKBN Antara di Wisma Antara, Jakarta, Selasa (27/10/2020). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc. /Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO

CERDIK INDONESIA - Ketegasan TNI-Polri yang memperingatkan siapapun agar tidak menganggu Kamtibmas di wilayah Jakarta yang saat ini sudah berjalan kondusif, mendapatkan respon positif dan pujian dari masyarakat.

Bahkan, baliho-baliho tanpa izin yang memprovokasi masyarakat sudah dicabut.

Mayjen TNI Dudung Abdurachman menunjukkan ketegasannya sebagai Panglima Kodam (Pangdam) Jaya.

Baca Juga: Pangdam Jaya Dapat Pesan dari Presiden Jokowi, Pihak TNI Tidak Segan Untuk Bubarkan FPI Sebutnya

Ia memperingatkan siapapun untuk agar tidak mengganggu suasana keamanan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

“Jangan coba-coba ganggu kesatuan dan persatuan, akan saya hajar nanti,” ujar Pangdam di depan anggota TNI-Polri, baru-baru ini, di Jakarta.

Dudung menegaskan, hal itu terkait kondisi Jakarta belakangan pasca kepulangan Habib Rizieq Shihab, Ia juga menyoroti munculnya baliho-baliho ilegal yang bergambar wajah Imam Besar FPI tersebut.

Baca Juga: Ngeri! Massa FPI Berani Lawan TNI-POLRI, Saat Aparat akan Mencopot Spanduk dan Baliho Rizieq Shihab

Pangdam kembali mengingatkan agar simpatisan FPI jangan seenaknya memasang baliho di ruas-ruas jalan tanpa aturan.

“Kalau perlu FPI bubarkan saja, jika coba-coba dengan dengan TNI. Kok sekarang mereka (FPI) yang atur suka-suka sendiri, jadi saya perintahkan bersihkan,” tutur Pangdam.

Baca Juga: Pertemuan Wapres Ma'ruf dengan Rizieq Shihab, Wakil Ketua MPR RI: Saya Mendukung Demi Persatuan

Terpisah, Dandim 0501 / JP BS Luqman Arief megungkapkan, pihaknya telah menertibkan 10 baliho tidak berizin termasuk milik FPI di wilayah Jakarta Pusat.

“Kami lakukan patroli kawasan di Jakarta Pusat dengan mengerahkan 500 petugas gabungan dan 4 armada Panser Anoa,” ujar beliau kepada wartawan.

Untuk penyisiran di mulai dari kawasan Monas, Tanah Abang, Petamburan Bunderah HI dan kembali ke Monas.

Baca Juga: Ini Profil Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman yang dikenal Berani dan Tegas, FPI Mau dilibas!

“Kami juga sudah koordinasi dengan instansi terkait seperti Kesbangpol, Satpol PP, Kepolisian untuk mencabut baliho-baliho ilegal,” tegas beliau. ***

Editor: Arjuna

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler