Usia Dini Adalah Masa Keemasan, Orangtua Harus Jeli Pilih Paud, Bikin Anak Bermain dan Bahagia!

- 16 Oktober 2020, 08:27 WIB
Bale Baca Kegiatan Bimbingan Belajar PAUD SD SMP SMA
Bale Baca Kegiatan Bimbingan Belajar PAUD SD SMP SMA /WartaLombok-LU Ali

 

Kendati begitu, Atikoh mengingatkan, PAUD bukan sekolah melainkan pendidikan, mengingat konsepnya bermain sesuai tingkatan umur. Sehingga anak terbiasa bersosialisasi, bertoleransi dengan temannya. Memaksakan anak belajar calistung terlalu dini, menurutnya tidak dianjurkan karena anak belum siap untuk metode itu.

 Baca Juga: Lagu Perdana dari Misellia Ikwan, Judulnya Isi Hati!

“Untuk orangtua yang belum mendaftarkan anaknya ke PAUD, coba identifikasi, cari PAUD yang bermain dan bahagia. Harus jeli mencari PAUD yang berkualitas,” beber Atikoh yang juga Bunda PAUD Jateng.

 

Hal senada juga disampaikan Ketua TP PKK Banyumas Erna Achmad Husein. Mengingat pentingnya PAUD, imbuhnya, Bupati Kebumen telah mengeluarkan Perda yang menyatakan sebelum anak masuk SD, diwajibkan mengikuti PAUD setidaknya satu tahun. Sehingga, anak-anak sudah siap ketika memasuki masa sekolah.

 Baca Juga: Jangan Sekali-Kali Langgar Perlintasan KA, Bahaya Mengancam!

Menurutnya, pembelajaran di PAUD mesti disesuaikan dengan tahap pertumbuhan dan perkembangan fisik maupun mental anak. Dia menunjuk contoh, pada usia bayi, anak dirangsang dengan bunyi, warna, bentuk-bentuk yang melatih motorik halusnya. Setelah satu tahun, mukai dirangsang memegang benda, membedakan tebal tipis benda, dilatih meremas, mengenal panas dingin, dan sebagainya.

 

Tahapan selanjutnya, usia dua sampai enam tahun, anak dilatih menyusun balok, mewarnai, menjiplak, menghitung angka satu hingga 10. Dia menganjurkan para pendidik menggunakan alat peraga edukasi dari bahan alam, misalnya menggunakan daun, biji-bijian, tanaman, hewan, dan sebagainya.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x