CerdikIndonesia – Kerumunan massa tampak hadir menyampaikan bela sungkawa dan salam perpisahan kepada pemain legenda Timnas Argentina Diego Maradona sebelum dimakamkan.
Maradona dimakamkan di Bella Vista. Prosesi pemakaman hanya dihadiri pihak keluarga dan teman-teman dekat saat hari mulai gelap.
Baca Juga: Israel Bebaskan Warga Palestina yang Mogok Makan 103 Hari
Kepergian Maradona di usia 60 tahun telah memicu kesedihan di seluruh dunia.
"Menurut saya, Diego abadi. Ia tidak akan pernah mati dalam diri kami. Saya merasa sangat sedih untuk orang yang telah membuat kami sangat bersuka cita," kata seorang pengemudi bus, Antonio Avila, di luar pemakaman.
Baca Juga: Profil Singkat Maradona yang Tutup Usia di Umur 60 Tahun
Puluhan ribu orang telah mengantri sejak dini hari untuk melihat peti mati Maradona, yang dihiasi bendera Argentina dan seragam bernomor punggung 10, di istana presiden Argentina.
Namun, karena terlalu lama menanti, penggemar menjadi tak sabar dan emosional untuk memaksa masuk. Petugas pun berinisiatif memindahkan peti mati Maradona ke ruangan lain demi keamanan.
Baca Juga: 7 Larangan Dalam Salat Jumat Agar Ibadah Tak Sia-Sia
Sebelum pemakaman, pejabat berwenang sudah memasang pengumuman resmi bahwa jenazah Maradona akan disimpan beberapa jam lebih lama di tempat itu.