- 250 ml air
- 8 buah cabai rawit merah, direbus
- 3 buah cabai merah, direbus
- 2-3 siung bawang putih
- 2 sendok makan cuka meja
- 3 sendok makan gula
- 1/4 sendok teh garam
Bahan-bahan untuk sambal rujak:
- 1 siung bawang putih
- 8 buah cabai rawit
- 1 potongan kencur
- 1 bungkus terasi, dibakar
- 1 potongan gula merah
- 4 sendok makan air asam jawa
Langkah-langkah pembuatan cireng krispi:
-
Panaskan wajan, lalu campurkan air, tepung tapioka, bawang putih, daun bawang, garam, penyedap, dan merica. Aduk dan masak hingga adonan mengental dan lengket.
-
Campurkan adonan ke dalam tepung kering, uleni hingga tercampur rata, kemudian bagi adonan menjadi 12 bagian.
-
Gulung adonan dalam tepung pelapis, pastikan terlapisi dengan merata, lalu biarkan selama 10 menit.
-
Panaskan minyak, goreng cireng pada api besar hingga setengah matang, tiriskan dan biarkan sebentar, kemudian goreng kembali hingga berwarna kecoklatan, tiriskan.
Proses penggorengan ulang dilakukan untuk membuat cireng lebih krispi dan tahan lama dengan rasa kriuk-kriuknya yang nikmat.
-
Untuk saus cuka, rebus cabai rawit, cabai merah, bawang putih, kemudian tambahkan cuka, air, gula, garam, dan penyedap. Aduk hingga rata, lalu blender hingga halus.
-
Untuk sambal rujak, ulek bawang putih, kencur, dan garam hingga halus, lalu masukkan terasi, cabai rawit, gula merah, dan air asam jawa. Aduk hingga merata.
-
Cireng siap disajikan dengan saus cuka dan sambal rujak sebagai pendamping."