Donald Trump Merasa Ditipu Sistem dan Akan Banding ke Mahkamah Agung

- 6 November 2020, 19:40 WIB
Donald Trump.
Donald Trump. // Pixabay/Geralt /

CerdikIndonesia - Donald Trump merasa ditipu oleh system yang rusak dan bersumpah akan berjuang melawannya di Mahkamah Agung

 

Donald Trump menangis pada hari Kamis, mengomel bahwa dia entah bagaimana ditipu dalam pemilihan, tetapi dia tidak memberikan bukti untuk mendukung klaimnya, dan dia mengatakan dia akan melawannya di pengadilan, khususnya, Mahkamah Agung.

Baca Juga: Membandingkan iPhone 12 mini and 12 Pro Max

Trump berbicara di Gedung Putih, mengatakan jika kita menghitung apa yang dia sebut "suara sah" maka dia menang. menurutnya suara yang tidak hadir adalah ilegal. Ini jelas tidak masuk akal, karena surat suara yang masuk sama legal dengan surat suara yang diberikan di tempat pemungutan suara.

Baca Juga: Temuan Tumpukkan Limbah Alat Rapid Test Sedang Diselidiki  

Trump menyatakan itu semua dicurangi untuk menjauhkan para pendukungnya dari pemungutan suara. Dia mengatakan itu penindasan pemungutan suara. Dia menyerang negara bagian di mana dia kalah, menyebut mereka eror atau korup, terutama Pennsylvania. Hanya 2 minggu lalu, Pengadilan memutuskan 4-4 tentang masalah pemungutan suara.. Masalah sebenarnya, Trump tidak memiliki bukti dan oleh karena itu tidak ada kasus pemungutan suara ilegal.

 Baca Juga: Pemerintah Terapkan Rekayasa Perawatan Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Sangat menyedihkan. Landasan demokrasi Amerika adalah pemungutan suara. Ini adalah tahun dimana banyak sekali orang Amerika memilih daripada waktu mana pun dalam sejarah, namun Donald Trump sekarang meragukan sistem dan menyebut pemilu itu korup.

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x