CerdikIndonesia- 2 November waktu setempat, Presiden Prancis memperingati musuh-musuh Eropa setelah peristiwa serangan teror di Wina, Austria.
Dilansir dari Pikiran Rakyat, Dikabarkan teroris melukai petugas polisi dalam aksi baku tembak di Jalan Seitenstettengasse di jantung Ibu Kota Austria.
Aksi tersebut dilakukan oleh perkiraan beberapa orang menggunakan senjata laras panjang dan kemungkinan akan memakan lebih banyak korban.
Baca Juga: Sempat Positif COVID-19, Ini Pernyataan Melaney Ricardo !
Dalam cuitan akun Twitternya, Marcon mengungkapkan Prancis berbagi kesedihan yang dirasakan Austri.
"Ini Eropa kita. Musuh kita perlu tahu dengan siapa mereka berurusan. Kami tidak akan menyerah pada apapun," kata Macron.
Mark Rutte, Perdana Menteri Belanda, juga telah membuat dukungannya kepada pemerintah Austria dengan postingan Twitter.