CERDIKINDONESIA - Pemerintah resmi mengambil alih Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dari kelurga besar Soeharto atau dari Yayasan Harapan Kita.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan pengambilalihan itu karena mendapat rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
cerdikindonesia mengutip dari tamanmini.com, gagasan TMII dicetuskan oleh istri Soeharto, Siti Hartinah, yang lebih dikenal dengan sebutan Ibu Tien Soeharto.
Baca Juga: Setelah 44 Tahun Dikelola Yayasan Milik Soeharto, Pemerintah Ambil Alih TMII
Terbentuknya Yayasan Harapan Kita digagas pada pertemuan di rumahnya di Jalan Cendana No 8 Jakarta pada tanggal 13 Maret 1970. Ide itu muncul sepulangnya Ibu Tien dari Disneyland Amerika Serikat dan Timland, Thailand.
Untuk pengelolaanya diserahkan ke Yayasan Harapan Kita. Saat ini anak-anak Soeharto duduk di kepengurusan Yayasan Harapan Kita. Yaitu:
Pembina
Soehardjo
Bambang Trihatmodjo (Anak ketiga Soeharto-red)
Dr. Rusmono
Ketua Umum
Hj. Siti Hardiyanti Indra Rukmana (Anak pertama Soeharto-red)
Ketua
Sigit Harjojudanto (Anak kedua Soeharto-red)Sekertaris
Tubagus Sulaeman
Wakil Bendahara
Sri MoempoeniKetua Pengawas
Indra Rukmana (Suami Siti Hardiyanti/mantu Soeharto-red)
Baca Juga: Yasonna Laoly Siap Hadapi Gugatan Tommy Soeharto, Terkait Partai Berkarya
Issantoso
Dewan Komisaris TMII
Ketua
Prof. Dr. Bambang Wirabarta
Anggota
Drs. Rizal Basri
Bambang Parikesit, SH.MM
Dr. Prasetyono, MA
Maliki Mift, SIP.MH
Sekretaris
Ir. Suherman
Manajemen TMII
Direktur Utama
Drs. Tanribali Lamo, SH.
Direktur Umum
Drs. Taufik Sukasah, M.SI.
Direktur Operasional & Pengembangan
Drs. Maulana Cholid
Direktur Penelitian, Pengembangan, dan Budaya
Putu Supadma Rudana, MBA.
***