Network
CERDIKINDONESIA – Sejak 1 Januari hingga 4 April 2021 terjadi sebanyak 1.030 bencana alam di Indonesia. Angka ini diambil dari laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Menurut data resmi BNPB yang dirilis dalam akun twitter @BNPB_Indonesia, Minggu, 4 April 2021, bencana alam yang sering terjadi ialah banjir. Lalu disusul putting beliung dan tanah longsor.
BNPB mencatat setidaknya terjadi 446 kali banjir, puting beliung 258 kejadian, tanah longsor 207 kali. Selanjutnya, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi 89 kali, gempa bumi 16 kali, gelombang pasang dan abrasi 13 kali, dan kekeringan 1 kali.
Adapun dari keseluruhan bencana itu menyebabkan 282 orang meninggal dunia, 4.355.049 terdampak dan mengungsi, 13 orang hilang serta 12.450 orang mengalami luka-luka.
Baca Juga: Dukung Larangan Mudik 2021, Korlantas Polri Buat 333 Titik Penyekatan
Baca Juga: Akibat Banjir Bandang Lembata NTT, 11 Warga Meninggal Dunia
Selain itu, kerusakan akibat bencana selama Januari-April menyebabkan kerusakan sejumlah rumah dan fasilitas. Perinciannya 55.404 rumah rusak, 1.715 fasilitas rusak, 292 kantor dan 119 jembatan juga dilaporkan rusak.
Dari sebaran bencana tiap wilayah, Pulau Jawa mendominasi peristiwa bencana alam. Jawa Barat melaporkan 269 kali bencana alam, Jawa Tengah dan Jawa Timur tercatat 146 kali, dan di luar Jawa ada Aceh dengan 74 kali bencana alam.***
