"Benar ada dua lokasi penangkapan. Satu di Surabaya dan Satu di Tuban," Ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol. Gatot Repli Handoko.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta, Kebakaran Kilang Minyak Balongan Indramayu Jawa Barat Disebabkan oleh Teroris
Selanjutnya Kombes Gatot mengatakan bahwa pihaknya masih belum bisa merinci data dikarenakan semua data masih ada di tim Densus 88.
Menurut data tersebut, setidaknya seorang terduga teroris ditangkap tim Densus 88 di jalan Simopohan Utara II, Sukomanunggal Surabaya pada pukul 07.18 WIB.
Terduga teroris tersebut berinisal S berusia 41 tahun, dari penggeledahan yang dilakukan oleh Densus 88 ini setidaknya memakan waktu 1 jam.
Sebelumnya, tim Densus 88 juga telah menangkap dua terduga teroris di Tulungagung dan Nganjuk pada 30 Maret 2021.
Kemudian Kombes Pol. Gatot Repli Handoko menjelaskan di Tulungagung telah diamankan seorang terduga teroris berinisial NMR sekitar pukul 14.30 WIB di Desa Buntaran, Kecamatan Rejo, Tulungagung.
Lalu di Nganjuk diamankan seorang terduga teroris berinisial LAM yang kemudian ditemukan barang bukti berupa satu buku Fiqih Jihad.
Baca Juga: Pelaku Penyerangan Mabes Polri Ditembak Mati, Jokowi Tegaskan Tak Ada Tempat Bagi Terorisme
Editor: Kurniawan Rio
Sumber: ANTARA