Pengungkapan itu sangat kontras dengan harapan banyak orang ketika Pangeran Harry dan Meghan Markle menikah bahwa mantan aktris yang glamor itu akan membantu monarki berhubungan dengan orang-orang muda di negara yang semakin multikultural.
Di sisi lain, banyak yang mengkritik istana, karena mencoba menangani masalah ini secara pribadi, mengatakan monarki didukung oleh uang pembayar pajak dan masalah penting seperti itu harus ditangani di depan umum.
Baca Juga: WOW, Putra Sulung Pangeran William Diperkirakan Tak Dapat Takhta Raja Inggris, Simak Penjelasannya
Inggris adalah monarki konstitusional, dan keluarga kerajaan secara hukum dilarang mencoba mempengaruhi kebijakan publik.
Namun, kerajaan tetap menjadi simbol persatuan nasional, terutama di bawah kepemimpinan ratu yang telah memerintah sejak 1952.
Wawancara tersebut juga mengungkap ketegangan antara Pangeran Harry dan Pangeran William, yang telah lama terlihat dekat dan saling mendukung setelah kematian ibu mereka, Putri Diana.
Ketika ditanya tentang hubungannya dengan Pangeran William, Pangeran Harry berkata, “Semoga waktu menyembuhkan semua hal”.***