Soal Ahmadiyah dan Syiah, Menag Yaqut: Negara Wajib Lindungi Mereka Sebagai Warga Negara

- 27 Desember 2020, 19:31 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas sowan ke sejumlah pesantren di Jawa Tengah.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas sowan ke sejumlah pesantren di Jawa Tengah. /kemenag.go.id

CerdikIndonesia – Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas kembali menegaskan semua warga negara sama kedudukannya di hadapan hukum. Baik dari kalangan Ahmadiyah, Syiah, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan sebagainya.

Baca Juga: Anggota DPR Minta Pemerintah Tutup Akses Masuk Negara Terlapor Jenis Baru Covid-19

"Oleh karena itu, negara wajib melindungi mereka sebagai warga negara," kata Gus Yaqut saamt menghadiri diskusi lintas agama dengan tema "Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Kebinekaan", Minggu 27 Desember 2020.

Baca Juga: Bantah Fadli Zon, Mahfud MD Tegaskan Tak Ada Diskriminasi Ulama

Menurutnya, tak boleh ada persekusi dan penghakiman sepihak dari mayoritas atas beda pandangan dan keyakinan.

Ia mengaskan hal tersebut merupakan sikap dasar yang dipegang erat oleh negara.

Baca Juga: Kanada Laporkan 2 Kasus Jenis Baru Covid-19 Pertama di Negaranya

Jika ada perbedaan pandangan, keyakinan, pendapat di tengah masyarakat terkait hal-hal keagamaan, harus diselesaikan dengan dialog.

"Saya sebagai Menteri Agama siap memfasilitasi untuk berdialog," katanya.

Baca Juga: Oknum Mesum Sesama Jenis Nakes dan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Ditangkap

Ia juga meluruskan tidak pernah mengatakan bahwa akan mengafirmasi beribadah umat Ahmadiyah dan Syiah.

"Terlepas konteksnya bahwa ini benar atau salah, saya tidak pernah mengatakan itu," ujarnya.

Baca Juga: Stadion Keempat Piala Dunia 2022 Qatar

Oleh karena itu, lanjut dia, pandangan tersebut keliru dan perlu diluruskan kepada masyarakat karena kurang baik.

Sebagai Menteri Agama, Gus Yaqut akan mendudukkan persoalan tersebut pada prinsip-prinsip dasar yang dimiliki oleh setiap warga negara.***

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x