Ternyata Demo 1812 Tidak Mendapatkan Izin, Begini Penjelasan Polisi

- 17 Desember 2020, 23:18 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memberikan keterangan pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/12/2020).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memberikan keterangan pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/12/2020). /ANTARA FOTO/Rachman/aaa/wsj./

Tuntutan mereka berkaitan dengan penahanan pimpinan mereka Habib Rizieq Shihab (HRS) hingga kasus tewasnya enam laskar mereka. 

Baca Juga: Terungkap! Pengikut Habib Rizieq Serang Duluan, Penyebab Polisi Tembak Mati 6 Laskar FPI di Tol

Pihak kepolisian juga telah bersiap untuk melakukan penyekatan untuk mencegah masuknya massa ke Ibu Kota.

Salah satunya adalah Polres Cianjur yang telah menyiagakan ratusan petugas di perbatasan menuju Bogor-Jakarta, sebagai upaya penyekatan masa aksi yang akan berangkat ke Jakarta menuntut pembebasan Rizieq Shihab.

Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai saat dihubungi Kamis, mengatakan telah menyiagakan ratusan anggota di sejumlah perbatasan Cianjur dan Bogor, sebagai upaya mencegah terjadinya pengiringan massa menuju Jakarta untuk menggelar aksi 1812.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Penuhi Panggilan Komnas HAM Soal Tewasnya 6 Laskar FPI

"Kami tempatkan petugas di perbatasan atau pintu keluar Cianjur, sejak hari ini, hingga besok pagi sebagai upaya penyekatan pengiringan massa menuju Jakarta, karena akan terjadi pelanggaran protokol kesehatan yang dapat berdampak terhadap orang banyak," katanya.

Bagi mereka yang kedapatan melintas dengan tujuan Jakarta dengan jumlah banyak, ungkapnya, akan dipulangkan kembali ke kampung halamannya masing-masing. ***

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x