Fadli Zon Tanggapi Pamitnya ILC: Nampaknya Demokrasi Memang Telah Dimatikan

- 15 Desember 2020, 21:34 WIB
Kolase Foto Fadli Zon (kanan) dan Karni Ilyas (kiri)
Kolase Foto Fadli Zon (kanan) dan Karni Ilyas (kiri) /Instagram/ @fadlizon dan @presidenilc

CERDIK INDONESIA – Fadli Zon berikan tanggapannya mengenai episode terakhir Indonesia Lawyers Club (ILC) yang digawangi jurnalis senior Karni Ilyas.

Melalui cuitan akun Twitternya Fadli Zon mengatakan dengan berakhirnya tayangan ILC, menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia memang telah mati.

“Terimakasih atas peran @ILCtv1 selama ini. Kelihatannya demokrasi memang telah dimatikan,” cuitnya lewat akun twitter @fadlizon, pada Selasa, 15 Desember 2020.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Masih Tunggu Izin MUI dan BPOM

Cuitan Fadli Zon tersebut mendapat komentar dari para netizen Indonesia.

ILC yang telah membuat Fadli Zon paling top sebagai oposisi dan Gerindra pun berkoalisi dengan Pemerintah,” komentar @Elmirakid.

“Kandas sudah, ILC media yang demokrasi, semua diatur oleh pengatur,” komentar @tampublon_coki.

Kabar mengenai berakhirnya ILC  diutarakan langsung oleh sang pemandu acara yaitu Karni Ilyas, melalui akun media sosial twitter. ia membuat dua cuitan yang menuliskan bahwa edisi ILC pada Selasa, 15 Desember 2020 adalah episode terakhir akhir tahun ini dan merupakan episode perpisahan.

Baca Juga: BKN Akan Pecat Peserta CPNS Lulus Seleksi 2019 yang Terlibat Partai Politik

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: Jurnal Presisi


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah