Kendati demikian, Rektor UTM harus menjalani isolasi mandiri terhitung 8 Desember hingga 15 Desember 2020.
Seperti yang tertulis dalam Surat Keterangan Selesai Masa Perawatan dari pihak Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran, Surabaya.
Taufik memaparkan, selama masa perawatan Rektor Syarif terus memupuk imun dengan memakan makanan sehat, bergizi, dan mengikuti semua anjuran tim dokter.
Baca Juga: Program Vaksinasi Covid-19 Diperuntukkan Bagi 107 Juta Penduduk
"Beliau mempunyai semangat yang tinggi untuk segera sembuh," pungkasnya.
Sebelumnya, Muh Syarif dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19 setelah melakukan pemeriksaan Molekuler SWAB PCR pada 30 November 2020 di RS Mitra Keluarga Kenjeran, Surabaya.
Rektor sempat berpergian ke Jakarta pada 18-19 Novemper 2020 atau sepekan menjelang gelar wisuda, 21 - 26 November 2020. ***