Penangkapan Menteri KKP Oleh KPK, Tidak Ada Kaitan Dengan Politik

- 28 November 2020, 21:06 WIB
Firli Bahuri, Ketua KPK masa jabatan 2019-2023.
Firli Bahuri, Ketua KPK masa jabatan 2019-2023. /instagram.com/@official.kpk

CerdikIndonesia - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan kasus yang menjerat Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo dan kawan-kawan tidak ada kaitannya dengan politik.

 

"Kasus yang terjadi di KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) tentu adalah tindak pidana korupsi murni, tidak ada kaitannya dengan politik," ujar Firli, di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu, 28 November 2020.

 

Baca Juga: Luhut Binsar Menteri Kelautan dan Perikanan ad interim Sebut Mantan KKP Edhy Prabowo Ksatria

 

Firli juga mengatakan kasus Edhy Prabowo tersebut bersifat perseorangan meskipun yang bersangkutan merupakan pengurus partai.

 

Firli juga mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak mengaitkan kasus ini dengan politik.

 

Baca Juga: Mengerikan! Satu Keluarga di Sigi Sulawesi Tengah Dibunuh OTK, Kepala Dipenggal Rumah Dibakar

 

"Kalau pun ada orang-orang yang terlibat dan dia pengurus partai, tetapi yang menyangkut tindak pidana adalah berlaku per orang bukan partai," ungkap Firli Bahuri.

 

Sebelumnya, KPK telah menetapkan Edhy Prabowo bersama enam orang lainnya sebagai tersangka kasus suap penetapan izin ekspor benih lobster.

 

Baca Juga: Wow, KPK Amankan Sejumlah Uang dan Dokumen Dari Kantor Kementerian dan Perikanan

 

KPK menangkap Edhy Prabowo beserta rombongan di Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu, 25 November 2020, ketika ia baru sampai dari Amerika Serikat.

 

Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan yang memimpin Operasi Tangkap Tangan (OTT) Menteri Kelautan dan Perikanan tersebut.***

Editor: Arjuna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x