CerdikIndonesia - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menunjuk mantan CEO Mastercard Ajay Banga untuk memimpin Bank Dunia, usai David Malpass undur diri.
Ajay Banga saat ini menjabat sebagai wakil ketua umum perusahaan investasi AS General Atlantic LP. Sebelumnya juga ia menghabiskan satu dekade menjadi presiden dan CEO Mastercard.
Pencalonan Biden terjadi pada hari Kamis, 23 Februari 2023 atas Banga, seorang asal India yang berusia 63 tahun, yang sekarang menjadi warga negara AS.
Baca Juga: Prediksi Skor Persebaya Surabaya vs PSM Makassar, Head to Head dan Performa
Biden juga memastikan bahwa Banga akan mengambil pekerjaan yang mengawasi pendanaan miliaran dolar, karena berlomba untuk membantu negara berkembang serta mengatasi perubahan iklim.
“Banga telah menghabiskan lebih dari tiga dekade membangun dan mengelola perusahaan-perusahaan global yang sukses yang menciptakan lapangan kerja dan membawa investasi ke negara-negara berkembang, dan membimbing organisasi-organisasi melalui periode-periode perubahan fundamental," ujar Biden yang dilansir Bloomberg, Kamis 23 Februari 2023.
"Ajay Banga juga diperlengkapi secara unik untuk memimpin Bank Dunia pada saat kritis dalam sejarah ini," tambahnya dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Peresmian dan Harga Samsung Galaxy S23 5G Terbaru, Didesain untuk Kehidupan yang Lebih Baik
Pencalonan Banga adalah yang pertama diumumkan, tetapi bank akan menerima pencalonan dari negara anggota lain hingga 29 Maret 2023.
Jerman, pemegang saham utama lainnya, mengatakan pekerjaan itu harus diberikan kepada seorang wanita karena bank tersebut tidak pernah dipimpin oleh seorang wanita.
Seorang pejabat administrasi AS juga mengatakan mereka tidak tahu apakah negara lain akan mencalonkan kandidat untuk jabatan yang saat ini kosong.
Baca Juga: Proyek The Mukaab Arab Saudi Terbaru: Gedung Pencakar Langit Berbentuk Kubus dan Mirip Ka'bah
Seorang pejabat Washingtoon juga mengatakan bahwa Banga memiliki keyakinan pribadi dan rekam jejak yang sangat baik dalam mempromosikan keragaman, kesetaraan, dan inklusi dalam pekerjaan yang dia lakukan.
Banga mengatakan bahwa masa kecilnya dihabiskan dengan berpindah-pindah kota di India membuatnya sangat mudah beradaptasi.
"Satu hal yang membuat saya lebih mudah beradaptasi lebih dari apa pun adalah kemampuan beradaptasi yang mudah, kemauan untuk menyesuaikan diri, saya pikir ini telah membantu saya sepanjang hidup saya," ujar Banga seperti dilansir New York Times.
***