Menyerah, LG Resmi Tutup Bisnis Smartphone

6 April 2021, 22:04 WIB
LG Phone, perusahaan ini umumkan pengunduran diri dari industri smartphone /PIXABAY/freestocks-photos.

CERDIK INDONESIA - LG menyerah terhadap persaingan bisnis smarthphone sehingga perusahaan raksasa elektronik asal Korea Selatan tersebut menutup bisnis smartphonenya.

Hal itu dilakukan LG karena anak usaha perusahaan itu terus merugi.

Mengutip Reuters, Selasa, 6 April 2021, divisi smartphone LG telah mencatat kerugian total sekitar US$ 4,5 miliar atau sekitar Rp65.3 triliun (kurs Rp14.524,75) selama hampir enam tahun.

Ponsel yang saat ini ada di pasaran tidak akan ditarik dan tetap akan dijual. Langkah LG ini telah menjadi rumor dalam beberapa bulan belakangan.

Baca Juga: Coba Sekarang! Ini Dia Cara Mudah Lakukan Telepon dan Video Call di Whatsapp Dekstop

Sebelumnya, berbagai merek telah lebih dulu mengalihkan divisi smartphone mereka kepada pihak ketiga. 

Misal, Nokia yang menyerahkan bisnis mereka ke HMD, Blackberry ke TCL dan tahun ini diserahkan lagi ke OnwardMobility. Tak ketinggalan Motorola yang sempat berpindah tangan ke Lenovo.

Dibanding dengan rival senegara, Samsung, ponsel-ponsel high-end buatan LG sulit bersaing. Sementara ponsel yang lebih murah mendapat saingan keras dari China.

Sebelumnya, LG sempat berharap bisa membuat divisi smartphone mereka menguntungkan pada 2021.

Baca Juga: Saingi Clubhouse, Twitter Rilis Fitur Roomchat bagi Android, ini Cara Pakainya

Pada gelaran CES 2021 lalu, LG sempat memamerkan ponsel gulung yang sudah digaungkan sejak bertahun-tahun yang lalu. Saat itu LG menyebut perangkat ini akan meluncur tahun ini.

Maret lalu, sebuah laporan menyebut LG tengah mencari pembeli untuk divisi smartphone miliknya itu, seperti dilansir The Verge.

LG sempat menjadi salah satu produsen ponsel ternama di masa lalu. Saat itu, LG kerap membawa sejumlah inovasi di industri smartphone seperti kamera sudut ultra lebar hingga mengenalkan ponsel modular.

Baca Juga: Ikuti Panduan Daftar Bantuan Kuota Internet Gratis Kemdikbud 2021, Dapat 50 GB Bisa YouTube!

LG juga sempat dan pernah menjadi produsen smartphone terbesar ketiga di dunia di tahun 2013 setelah Samsung dan Apple.

Namun kemudian, pasar LG terus menyusut lantaran ponsel keluarannya tak setangguh kompetitor China. 

Baik software maupun hardware perangkat yang dibuat juga tak tangguh. Selain itu, pembaruan software ponsel-ponsel ini kerap terlambat.***

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler