AHY Klarifikasi Soal Tudingan Intervensi Demokrat: Kami Difitnah

5 April 2021, 08:46 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono tak terima jika kepengurusan Partai Demokrat di bawah kepemimpinannya harus minta maaf pada Jokowi. /Antara/I.C.Senjaya./

CERDIKINDONESIA – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah yang menolak hasil KLB Deli Serdang. Menurutnya, negara sudah menegakkan keadilan.

Menanggapi sikap pihak yang menggelar melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang. Ia meminta pihak Moeldoko itu minta maaf ke Presiden dan rakyat.

Baca Juga: Arab Saudi akan Penuhi Normalisasi dengan Israel dengan Syarat Kebebasan Palestina

"Mereka yang di sana yang seharusnya minta maaf karena sudah membuat gaduh, karena sudah mempertontonkan politik yang tidak berkeadaban," ujar AHY, Minggu, 4 April 2021.

Selain itu, AHY menuturkan jika dirinya serta Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, tidak pernah menuduh pimpinan negara Indonesia berkaitan dengan konflik yang terjadi di dalam partai tersebut.

"Justru sebaliknya, kami difitnah. Justru kami mengirim surat ke presiden karena ingin menjaga nama baik Kepala Negara agar jangan sampai dimanfaatkan," tutur AHY.

Baca Juga: Ingin Berbisnis F&B? Perhatikan Tips Ampuh Berikut ini Untuk Melancarkan Bisnismu

Menurut AHY, justru perbuatan yang buruk jika Partai Demokrat diam saja dan tidak meminta klarifikasi.

"Kami tidak pernah menuding siapa pun. Meminta negara agar adil dan objektif bukan merupakan kejahatan, bukan kesalahan," ucapnya.

Baca Juga: Prediksi Alur Cerita Drama Korea Vincenzo Episode 15, Vincenzo Marah Besar dan Mengeluarkan Sisi Mafianya

Baca Juga: Banjir Bandang di Flores Timur NTT, Proses Evakuasi dan Pencarian Korban Akan Dilanjutkan Senin Besok

Sementara itu, juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyatakan partai tersebut kini tengah fokus konsolidasi kepengurusan, pascapenolakan hasil kongres luar biasa (KLB) ilegal Deli Serdang oleh Kemenkumham.

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat itu mengatakan fungsionaris partai memusatkan perhatian, tenaga, energi, dan waktu untuk merajut masa depan yang lebih baik untuk bangsa dan negara ini, untuk demokrasi Indonesia dan untuk Partai Demokrat.

Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul AHY Balas Kubu KLB Demokrat: Seharusnya Mereka yang Minta Maaf ke Jokowi dan Masyarakat Indonesia

"Kami ingin fokus melangkah maju bersama kader-kader yang sudah terbukti militansi, soliditas, kekompakan, dan loyalitasnya," ujar Herzaky Mahendra Putra, Sabtu, 3 April 2021.

Baca Juga: Pernikahan Atta dan Aurel Masuk Unggahan Sekretariat Negara, Ernest Prakasa Merasa Aneh

Beberapa waktu silam DPP Partai Demokrat pimpinan Moeldoko menyatakan kebersediaannya menerima keputusan pemerintah yang menolak kepengurusannya.***

 

 

Editor: Sara Salim

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler