25.297 Jiwa Terdampak Banjir Tebing Tinggi, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Tinjau Lokasi

29 November 2020, 10:14 WIB
Edy Rahmayadi meninjau beberapa kawasan yang terendam banjir di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, 28 November 2020 /Antara

CerdikIndonesia - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Sabtu, 28 November 2020 turun ke lapangan untuk meninjau banjir yang terjadi di Kota Tebing Tinggi dampak dari meluapnya Sungai Padang.

Baca Juga: Mengerikan! Satu Keluarga di Sigi Sulawesi Tengah Dibunuh OTK, Kepala Dipenggal Rumah Dibakar

 

Edy Rahmayadi bersama Walikota dan Kapolres Tebing Tinggi meninjau beberapa lokasi yang terdampak banjir, salah satunya kelurahan Marulak.

 

Kelurahan Marulak merupakan kelurahan yang paling parah terendam banjir akibat dari meluapnya Sungai Padang.

 

Tanggul Sungai Padang yang berada di Kelurahan ini mengalami kerusakan, sehingga volume air di kawasan ini mencapai 1,5 meter.

 

Baca Juga: Luhut Minta KPK Tak Berlebihan Usut Kasus Menteri KKP, KPK: Pemeriksaan Tidak Ada Istilah Berlebihan

 

"Setelah kami tinjau tanggulnya tadi ada yang rusak, kurang lebih 50 meter. Itu yang menyebabkan di daerah ini volume air cukup tinggi, merendam beberapa rumah di sini. Setelah ini surut kita akan perbaiki dan mengevaluasi untuk normalisasi, karena tampaknya kedalaman sungai sudah berkurang," kata Edy Rahmayadi.

 

Banjir kali ini disebabkan karena meluapnya Sungai Padang yang membelah Kota Bukit Tinggi.

 

Banjir merendam sebagian besar wilayah Kota Tebing Tinggi sejak, Jumat, 27 November 2020. Namun, hingga Sabtu, volume air semakin tinggi dan merendam beberapa kawasan yang ada disitu.

Baca Juga: Penangkapan Menteri KKP Oleh KPK, Tidak Ada Kaitan Dengan Politik

 

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebing Tinggi terdapat lima kecamatan yang terdampak cukup parah pada banjir kali ini, yaitu Kecamatan Rambutan, Bajenis, Padang Hulu, Tebing Tinggi Kota, dan Padang Hilir.

 

Dari lima kecamatan tersebut yang terdampak banjir berdasarkan data BPBD Tebing Tinggi per tanggal 28 November sebanyak 25.297 jiwa.

 

Melihat banyaknya warga yang terdampak banjir, Edy Rahmayadi ingin penanganan dilakukan secara cepat terutama masalah logistik, khususnya makanan dan obat-obatan. Setelah itu akan membantu masalah penyelesaian banjir Tebing Tinggi.

Baca Juga: KPK Tetapkan Dua Tersangka Dalam Kasus Dugaan Korupsi Walikota Cimahi, Ajay Terima Rp1,661 Miliar

 

Edy Rahmayadi berpesan kepada masyarakat untuk waspada karena curah hujan di Sumut saat ini cukup tinggi.

 

Masyarakat diminta mengikuti anjuran pemerintah, agar banjir kali ini lebih cepat surut sehingga penanganan untuk Sungai Padang bisa cepat dilakukan.***

Editor: Arjuna

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler