CERDIK INDONESIA - Menjelang Pertandingan Bali United vs Persib Bandung di putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023 pekan ke-23, beredar sebuah video pelatih Bali United merendahan Persib Bandung di media sosial.
Video pelatih Bali United merendahkan Persib Bandung itu diunggah oleh akun media sosial Instagram dan YouTube dengan nama @media.persib1933 dan disebarluskan hingga ke media sosial TikTok dengan akun yang bernama GOTHEY.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, menjelaskan bahwa video yang beredar tersebut merupakan hoaks yang memiliki unsur provokasi yang dilakukan sejumlah oknum jelang laga Bali United vs Persib Bandung.
Baca Juga: Spaso Absen Akumulasi Kartu Kuning, Siapakah Pengganti Lini Depan Bali United vs Persib Bandung?
Diketahui, video yang memiliki unsur provokasi itu pun telah dihapus oleh akun @mediapersib. Pelatih yang akrab disapa Teco itu menyangkan beredarnya video hoaks dirinya yang disangka merendahkan pihak Persib Bandung.
Dalam video tersebut, Teco dituduh menarasikan unsur provokasi dengan menyebut Persib Bandung seperti tim anak kecil ketika berhadapan dengan Bali United.
"Karena saya tahu tim kami (Bali United) tidak pernah kalah di kandang maupun tandang. Persib dihadapan Bali seperti anak kecil," tulis akun tersebut dalam unggahannya di Instagram.
Menganggapi hal tersebut, Teco mengaku sangat menyayangkan kejadian tersebut dan mengaku kecewa atas beredar kabar hoaks yang mencantumkan dirinya.
Teco juga menjelaskan dalam jumpa pers jelang pertandingan Bali United vs Persib Bandung pada Kamis, 9 Februari 2023, bahwa menajemen klub telah berencana melakukan diskusi terkait masalah tersebut.
"Nanti saya bisa bicara sama manajemen soal ini. Bagaimana proses dan langkah-langkah buat melindungi nama saya dan juga nama klub Bali United," kata Teco.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Cafe Aesthetic di Jakarta Cocok Buat WFC dan Tempat Nongkrong: Nomor 2 Bikin Ketagihan
Sejak awal kepelatihannya di Indonesia, Teco mengaku selalu menjunjung tinggi sikap respek dan sportivitas kepada lawannya.
Pelatih berkebangsaan Brazil dengan nama Stefano Cugurra Teco itu pun berharap kejadian serupa tidak terulang lagi guna mempererat nilai respek dan sportivitas antar tim.***