Emmanuel Macron Hina Islam, GP Ansor: Pak Jokowi Perlu Nyatakan Sikap Sebagai Negeri Muslim Terbesar

- 27 Oktober 2020, 09:22 WIB
Ketua Pusat GP Ansor
Ketua Pusat GP Ansor /

CerdikIndonesia - Perilaku Presiden Prancis Emmanuel Macron membuat ormas GP Ansor ikut bersikap.

 

Baca Juga: 12,4 Juta Pekerja dari Target 15,7 Juta Sudah Terima Bantuan Subsidi Gaji dari Pemerintah

 

Luqman Hakim ketua Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) meminta Presiden Joko Widodo menyatakan sikap terhadap pernyataan kontroversial Presiden Emmanuel Macron yang dinilai menghina Islam dan Nabi Muhammad.

 

Jokowi Bersama Presiden Perancis
Jokowi Bersama Presiden Perancis

 

“Sebagai Presiden negara muslim terbesar, Pak @jokowi perlu nyatakan sikap terhadap Macron, mewakili umat Islam Indonesia yang tidak terima agamanya dihina,” kata Luqman dalam akun Twitter resminya @LuqmanbeeNKRI, Senin (26/10/2020).

 

Ditambahkan lagi, kalau Presiden Jokowi tak bersikap atas pernyataan Macron tersebut, Luqman mengaku khawatir persepsi publik yang menilai Jokowi butuh umat Islam saat Pilpres semata menjadi terbukti sahih.

 

Baca Juga: Kemenko Polhukam Rancang Kesepakatan Penanganan Pesawat Udara Asing Setelah Force Down

 

Luqman menyatakan Macron kerap menghina Islam selama sebulan belakangan ini. Ia mencontohkan pernyataan Macron yang dianggap menyinggung umat muslim adalah kalimat, “Islam adalah agama yang sedang mengalami krisis di seluruh dunia".

 

Baca Juga: Asam Jawa Bisa Jadi Pewarna Batik Lho, Ini Prosesnya

 

“Sudah banyak negara yang nuntut Macron minta maaf pada umat Islam. Sampai saat ini, saya belum dengar/baca pernyataan Pak @jokowi sebagai Presiden negeri muslim terbesar soal ini,” kata Luqman.

 

 ***

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x