Ditjen Hubdat Bagikan Masker Gratis Bagi Pengguna Transportasi di Seluruh Indonesia

- 28 September 2020, 18:39 WIB
Ilustrasi masker kain
Ilustrasi masker kain /

CerdikIndonesia - Epidemi Virus Corona 2019 (Covid-19) di Indonesia masih dalam masa kritis dan belum tahu kapan akan berakhirnya. Sebelum vaksin virus tersebut diaplikasikan secara massal, upaya pengendalian sesuai arahan Pemerintah adalah penegakan protokol kesehatan.

Baca Juga: Saat Perawat Curhat soal Tugas Selama Covid-19 ke Presiden Jokowi

Semua unsur di negeri ini, baik pemerintahan maupun swasta harus melakukan sinergi untuk bersama-sama mengendalikan penyebaran Covid-19, dengan menegakkan prinsip utama dari protokol kesehatan yaitu: menggunakan masker, menjaga jarak, serta membersihkan tangan (3M).

Baca Juga: KAI Luncurkan Logo Baru di Momen HUT ke-75, Apa Makna dan Alasannya?

Agar pelaksanaan 3M bisa berjalan dengan baik dibutuhkan kepedulian bersama agar kesehatan masyarakat dan kegiatan sosial-ekonomi yang belakangan ini semakin terpuruk karena dampak pandemi covid-19 dapat segera pulih kembali.

Bagi Masker Gratis

Transportasi merupakan elemen penting terjadinya perpindahan orang dan barang. Di era pandemi Covid-19 ini, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) terus beraksi dan peduli dalam upaya pelaksanaan protokol kesehatan kepada para pelaku transportasi, dengan menyebar 1 juta masker secara bertahap melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Jokowi: Kesehatan Rakyat dan Keselamatan Umat Menjadi Prioritas di Masa Pandemi

Diawali dari BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten yang membagikan 100.000 masker dan hand sanitizer kepada para pengguna jasa transportasi yang dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Senin (21/9).

Pembagian masker dan hand sanitizer juga dilakukan di sejumlah tempat lainnya di wilayah BPTD Banten seperti di Terminal Tipe A Terpadu Merak, Terminal Tipe A Pakupatan, Terminal Tipe A Lebak, Terminal Tipe A Labuan, UPPKB Cikande dan UPPKB Cimanuk. Pembagian serupa juga dilakukan di BPTD-BPTD lainnya di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga: Lirik Lagu Right Here Milik Keshi, Yang Baru Saja Tampil di We The Fest 2020

Kegiatan sosial yang dilakukan Ditjen Hubdat ini sebagai upaya mendukung pelayanan transportasi yang selamat, aman, nyaman, dan sehat pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

”Aksi sosial yang kita lakukan saat ini, dengan harapan bisa menyadarkan masyarakat, seperti yang kita ketahui setiap harinya peningkatan pasien Covid-19 semakin bertambah," ujar Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Senin (21/9).

Baca Juga: Berawal dari Nol, Curhat Sandra Dewi Soal Jualan di Mangga Dua

Dirjen Budi menambahkan, penyebaran Covid-19 ini cepat sekali tapi banyak masyarakat yang tidak sadar pentingnya menggunakan masker sehingga mereka mudah terpapar.

“Kalau tidak bertindak sekarang, nantinya semua akan terlambat,” tambahnya.

Peka dengan Krisis

Kegiatan yang dilakukan oleh Ditjen Hubdat sesuai dengan arahan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang diserahi tanggung jawab oleh Presiden selaku Koordinator Penaggulangan epidemi Covid-19, di masa kritis sebelum aplikasi massal vaksin Virus Corona.

Baca Juga: Mengenal Presiden Kedua RI, Inilah Biografi Soeharto

Arahan Menko Luhut, 2-3 bulan ke depan, Indonesia akan menghadapi masa kritis dari penyebaran Covid-19, yang jumlah penderitanya masih akan terus meningkat. Untuk penanggulangannya sebelum penyuntikan massal vaksin Virus Corona, perlu penegakan disiplin pelaksanaan protokol kesehatan.

“Kita akan lakukan sebaik-baiknya, semua pihak terkait dengan penanggulangan Covid-19 harus kompak, Kita selesaikan wabah Covid-19 dengan baik, Jangan sampai ada outbreak – wabah yang berkepanjangan,” ujar Menko Luhut.

Baca Juga: Yuk Berjoget dengan Lirik Lagu Senorita dari Shawn Mendes dan Camila Cabello

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Luhut memandang perlunya sinergi semua pihak dan bergotong royong antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan masyarakat.

Digelarnya kegiatan sosial ini, harapan stakeholder tidak hanya bersifat seremonial saja, tetapi lebih dari itu adanya keberlangsungan komitmen dan konsistensi kepedulian pemerintah pada masyarakat.

Baca Juga: Ketika Presiden Jokowi Mendengarkan Curhat Dokter Paru yang Tangani Covid-19, Apa Responsnya?

Kepala BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten, Endi Suprasetio sepakat dan akan memenuhi harapan para pihak akan perlunya kepedulian dan aksi sosial dalam pelaksanaan protokol kesehatan,

”Kami (BPTD) juga telah meminta kepada pengelola dan penyedia jasa transportasi untuk secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan pada sarana maupun prasarana, menyediakan hand sanitizer atau tempat cuci tangan, menerapkan physical distancing dan membatasi jumlah penumpang,” ujar Endi.

Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa Unggulan Dibuka, Ketahui Hal Penting Ini!

Selain itu, dia juga mengatakan akan secara tegas memberikan sanksi kepada operator yang melanggar. “Kita juga mengimbau pengguna jasa transportasi untuk selalu mengikuti anjuran Pemerintah seperti menjalankan gerakan hidup sehat dan menjalankan 3M -memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” ungkap Endi.

Dalam kegiatan aksi sosial ini, PT Jasa Raharja dan PT Jasaraharja Putera menyumbang bantuan 1.500 masker dan 1.000 hand sanitizer kepada Ditjen Hubdat sebagai bagian dari Program Bina Lingkungan. Bantuan tersebut akan disalurkan kepada masyarakat khususnya pengguna transportasi.

Baca Juga: Ketika Presiden Jokowi Mendengarkan Curhat Dokter Paru yang Tangani Covid-19, Apa Responsnya?

Di sela pembagian masker dan hand sanitizer, BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten, lanjut Endi, Dirjen Hubdat juga meresmikan Layanan Informasi dan Pengaduan (LIP) Angkutan Penyeberangan pada Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan (SP3) Merak yang beroperasi 24 jam. LIP, lanjut Endi untuk menjembatani keluhan, kritik, dan saran pengguna jasa transportasi terhadap layanan yang telah diberikan. 

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x