Jokowi: Kesehatan Rakyat dan Keselamatan Umat Menjadi Prioritas di Masa Pandemi

- 28 September 2020, 18:28 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi)./
Presiden Joko Widodo (Jokowi)./ /BPMI Setpres/Kris

CerdikIndonesia - Pandemi Covid-19 telah menjangkiti 32,7 juta orang di 215 negara di dunia, termasuk di Indonesia. Sebanyak 991 ribu orang di seluruh dunia pun telah meninggal dunia akibat pandemi ini. Tak hanya itu, pandemi pun telah memberikan dampak pada perekonomian dunia yang juga turut melambat.

Baca Juga: Presiden: Fasilitas Kesehatan Harus Mengacu Standar Penanganan Covid-19 Kementerian Kesehatan

Saat memberikan sambutan pada acara Pembukaan Muktamar IV Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Tahun 2020 secara virtual melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 26 September 2020, Presiden Joko Widodo mengajak semua pihak untuk terus bekerja keras dan tidak menyerah pada keadaan saat ini.

Baca Juga: Lirik Lagu Memori dari Maliq & D'Essentials

"Dalam menghadapi ujian, kita tidak boleh menyerah. Kita harus terus berikhtiar dengan sekuat tenaga untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 dan sekaligus membantu saudara-saudara kita agar tidak semakin terpuruk karena kesulitan ekonomi," kata Presiden.

Baca Juga: Lirik Lagu Untitled dari Maliq & D'Essentials

Presiden kembali menegaskan bahwa bagi pemerintah, kesehatan rakyat dan keselamatan umat adalah prioritas yang paling utama. Mereka yang sehat terus dilindungi agar tidak terpapar, dan bagi mereka yang telah terpapar terus diupayakan untuk segera sembuh.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Before You Go yang Dinyanyikan Lewis Capaldi di We The Fest 2020

"Alhamdulillah, per 25 September angka kesembuhan kita 196 ribu dengan tingkat kesembuhan 73,5 persen. Ini semakin meningkat dan akan terus kita tingkatkan. Angka kematian akan terus kita tekan. Jumlah kasus harian kita turunkan, terus kita tekan agar kurvanya bisa melandai," jelasnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Right Here Milik Keshi, Yang Baru Saja Tampil di We The Fest 2020
Untuk menghadapi persoalan ini, Presiden memandang perlunya kekompakan, tekad, dan semangat seluruh pihak, bukan hanya pemerintah sendiri. Presiden berharap, kader Parmusi di seluruh penjuru Tanah Air bersama-sama dengan seluruh elemen bangsa yang lain dapat turut menjaga umat.

Baca Juga: ASN di Pemda Bitung Wajib Gunakan LPG Bright Gas 5,5kg

"Besar harapan saya, seluruh kader Parmusi di seluruh penjuru Tanah Air bergandengan tangan dengan seluruh elemen bangsa yang lain menjadi garda terdepan untuk menjaga diri sendiri, melindungi kesehatan umat dan keselamatan rakyat, bangsa, dan negara sehingga kita bisa segera pulih dan bangkit kembali," paparnya.

Baca Juga: Rilis Teaser The Album, LIsa BlackPink Banjir Pujian Hingga Trending di Twitter

Dalam mencegah penyebaran Covid-19, Presiden menjelaskan bahwa tidak ada jalan lain kecuali dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Disiplin menjalankan kebiasaan-kebiasaan baru yang aman dari Covid-19 perlu dilakukan baik ketika berada di dalam rumah, di lingkungan keluarga, maupun di luar rumah.

Baca Juga: ASN di Pemda Bitung Wajib Gunakan LPG Bright Gas 5,5kg

"Saya mengajak untuk bersama-sama menjaga pola hidup bersih dan sehat sebagaimana diajarkan Islam. Mengikuti protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan sering-sering mencuci tangan, menjaga wudu, menghindari kerumunan, termasuk tidak menyelenggarakan kegiatan yang mengumpulkan banyak orang, termasuk melaksanakan Muktamar secara virtual," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x