Persiapan 50 Persen Menentukan Keberhasilan, Galih Kasih Trik dan Tips Disaat Wartawan Liputan Bencana Alam

- 29 Agustus 2023, 10:54 WIB
Eiger Adventure Service Team Galih Donikara saat membeirikan materi Perlengkapan dan perencanaan peliputan di Alam bebas
Eiger Adventure Service Team Galih Donikara saat membeirikan materi Perlengkapan dan perencanaan peliputan di Alam bebas /Hendra Karunia/Bagikan Berita

CerdikIndonesia - Seorang wartawan harus dibekali ilmu dialam bebas, sewaktu-waktu terjadi bencana.

Wartawan harus memiliki perencanaan sebelum melakukan liputan ke lapangan, karena 50 persen persiapan itu menentukan keberhasilan.

Menurut Galih Donikara Manager Eiger Adventure Service Team mengungkapkan persiapan menjadikan kita siap kapanpun untuk penugasan ke lapangan.

Baca Juga: Lakukan Pencarian Korban Bencana Alam di NTT, Baznas Bentuk Tim Terpadu

 

“Salah satu persiapan humanities skill” ujar Galih dalam acara Journalist Camp, Kamis 24 Agustus 2023 lalu di Lembang.

Nama Galih Donikara tidak asing lagi dipembaca para pendaki gunung negeri ini.

Pasalnya, Ia sudah mendaki 7 gunung tertinggi didunia. 

Ia menuturkan cerita singkat pada saat mendaki gunung tertinggi Mount Everest di Nepal.

“Disana itu, sampai puncak harus bertahap dari pos 1 ke pos 2, tidak langsung sampai dipuncak” tutur Doni.

Doni juga mengatakan rekan-rekan wartan harus mempersiapkan bekalan disaat berada dilokasi bencana. 

Baca Juga: 1.030 Bencana Alam Terjadi Sejak 1 Januari 2021, Pulau Jawa jadi Daerah dengan Bencana Alam Terbanyak

 

 

Wartawan tidak serta hanya dilengkapi dengan Teknik menulis yang baik dan benar, melainkan persiapan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana alam. 

Galih Donikara menuturkan Eiger sudah melakukan inovasi bagi teman-teman jurnalis apabila ingin meliput bencana alam.

Eiger Adventurer memiliki tas siaga bencana dengan harapan dapat membantu jurnalis dalam melakukan liputan bencana alam.

Tas siaga bencana itu, bernama X-Tas Siaga Bencana yang desainnya memudahkan jurnalis untuk turun ke lokasi bencana.

Dilansir dari website resmi Aiger, adapun fitur yang dirancang oleh Eiger Adventure dalam menciptakan X-Tas Siaga Bencana sebagai berikut:

1. Kompartemen utama dengan bukaan lebar 

2. Saku dalam berbahan jala.

3. Saku dalam untuk memuat pakaian dan selimut/

4. Saku dalam dengan mika transparan.

5. Saku depan di bagian atas.

6. Saku depan di bagian bawah dengan saku berritsleting dan saku jala.

7. Mika transparan untuk menaruh tanda pengenal.

8. Aksen reflektif, membantu tas lebih mudah terlihat di malam hari atau di keadaan minim cahaya.

9. Pegangan tas.

Uniknya lagi dari produk Aiger Adventurer ini, X-Tas Siaga Bencana ini dapat memuat 3 hari kebutuhan bagi wartawan meliput bencana alam.

Baca Juga: BNPB Laporkan 1.030 Bencana Alam Terjadi di Indonesia Sejak 1 Januari 2021

Wartawan tak hanya menyediakan informasi bencana kepada masyarakt, tetapi nyawa menjadi taruhan. 

Banyak wartawan yang belum memahami persiapan serta bekal ilmu pengetahuan disaat meliput bencana alam.

*** 

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah