Irjen Ferdy Sambo Rela Bayar Rp2 Miliar untuk Palsukan Hasil Autopsi Jenazah Brigadir J Benarkah? CEK FAKTA!

- 1 Agustus 2022, 13:03 WIB
Konten hoaks yang menyebut bahwa Irjen Ferdy Sambo membayar Rp2 miliar untuk memalsukan hasil autopsi jenazah BIrjen Ferdy Sambo Rela Bayar Rp2 Miliar untuk Palsukan Hasil Autopsi Jenazah Brigadir J Benarkah? CEK FAKTA!rigadir J
Konten hoaks yang menyebut bahwa Irjen Ferdy Sambo membayar Rp2 miliar untuk memalsukan hasil autopsi jenazah BIrjen Ferdy Sambo Rela Bayar Rp2 Miliar untuk Palsukan Hasil Autopsi Jenazah Brigadir J Benarkah? CEK FAKTA!rigadir J //Tangkap layar YouTube 212 TV

CERDIK INDONESIA - Misteri Kematian Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga saat ini terus menjadi bahan perbincangan warganet di media sosial.

Beragam kejanggalan dibalik kematian Brigadir J seperti adanya luka di tubuh jenazah hingga kejanggalan lainnya membuat pihak keluarga meminta agar kasus ini kembali diusut.

Kepolisian saat ini tengah melakukan proses penyelidikan kematian Brigadir J. Selain itu Komnas HAM secara terpisah juga melakukan hal yang sama.

Pada hari Rabu, 27 Juli 2022 pihak Polri melakukan autopsi ulang jenazah Brigadir J sebagai bagian dari proses penyelidikan kasus ini.

Baca Juga: Sosok Riki dan Richard Dibaku Tembak Brigadir J di Rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, Siapa Dia?

Namun, usai proses autopsi ulang tersebut muncul kabar yang beredar yang menyebutkan bahwa Irjen Pol Ferdy Sambo membayar sejumlah Rp2 miliar untuk memalsukan hasil autopsi.

Kemduan disebutkan juga hasil dari autopsi tersebut bisa dibuat sesuai dengan keinginan jendral atau Ferdy Sambo.

Kabar tersebut diunggah oleh kanal YouTube 212 TV mengunggah video berjudul "Penuh kebohongan || Hasil otopsi awal Brigadir ternyata sudah diatur?" pada Jumat, 29 Juli 2022.

Adapun thumbnail video tersebut tampak sejumlah polisi sedang melakukan konferensi pers sambil memamerkan beberapa lembaran pecahan rupiah.

Halaman:

Editor: Safutra Rantona

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah