Network
CERDIK INDONESIA - Baru-baru ini Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang merupakan lembaga kemanusian dituding penipuan.
Tagar #JanganPercayaACT trending di media sosial Twitter hari ini Minggu, 3 Juli 2022.
Beragam Tweet dan Retweet terkait ACT ramai dan menjadi salah satu perbincangan hangat netizen di media sosial.
Sejumlah netizen di media sosial Twitter menuding bahwa ACT penipuan karena beberapa alasan.
ACT dituding melakukan penyimpangan terkait dana yang disumbangkan oleh umat, dimana dana tersebut bakal dialirkan kepada yang membutuhkan.
"Udah lama ga percaya ama aksi sumbangan berkedok kemanusiaan ACT dan sejenisnya. Ga kebayang rusaaakkknya moral selewengin dana orang2 yg bener niat mulia membantu sesama #JanganPercayaACT.", tulis pengguna Twitter @brotos***.
"Kasus tentang ACT sebenarnya sudah marak sejak tahun lalu, namun kasusnya cma mandeg di media, gak ada tindaklanjutnya sehingga isu cuma sekedar sambil lalu.
Semoga ada penyelidikan lebih lanjut, dan untuk sementara memang lebih baik, #JanganPercayaACT", @massadri.
"Gila uang donasi di sikat #JanganPercayaACT", Tulis @18juli2003.
Sebagian netizen tidak menduga bahwa ACT yang sudha berdiri belasan tahun itu melakukan penggelapan donasi masyarkat.
"Gila banget. Act sudah berdiri sejak 17 tahun yang lalu, baru terendus menggelapkan dana donasi baru sekarang" @0x666dong.
"Luar biasa ACT. Menggaji pimpinannya sampai 250.000.000/bulan", tulis @Robiyatulz***.
Berdasarkan pantaun tim CerdikIndonesia.com tagar #JanganPercayaACT hingga artikel ini terbit telah di tweet lebih dari 1,6 ribu kali.
Bahkan kata kunci dengan Aksi Cepat Tancap yang digunakan untuk kata pelesetan ACT juga ikut trending di Twitter.
Hingga artikel ini diterbitkan belum ada konfirmasi dan klarifikasi dari pihak ACT maupun pihak terkait lainnya.***
Baca Juga: Aceh Siapakan Haji Sendiri Tanpa Melibatkan Kementerian Agama, Benarkah? Cek Faktanya Disini
