Netizen Pertanyakan Gelar Profesor Kehormatan Megawati Usai Penelitiannya yang Dinilai Subjektif Beredar

- 8 Juni 2021, 17:33 WIB
Penelitian Megawati Soekarnoputri
Penelitian Megawati Soekarnoputri /



CERDIKINDONESIA - Universitas Pertahanan RI (Unhan) akan memberikan gelar Professor Kehormatan dengan status Guru Besar Tidak Tetap untuk Megawati Soekarno Putri, Presiden ke 5 Indonesia pada Jumat 11 Juni 2021 mendatang.

Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Prof Amarulla Octavian membenarkan hal tersebut. "Pada hari Jumat akan dilakukan sidang senat terbuka Universitas Pertahanan RI dalam rangka pengukuhan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) Ilmu Pertahanan Bidang Kepemimpinan Strategik pada Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan RI kepada Ibu Megawati Soekarnoputri"

Baca Juga: Megawati Diduga Melakukan Penelitian Subjektif, Kenapa Guru Besar Kasih Gelar Profesor Kehormatan?

Berita mengenai pemberian gelar kepada Ibu Megawati pun menjadi trending di twitter.

Salah satu akun bernama @sociotalker membagikan sebuah fakta yang meragukan apakah beliau layak menerima gelar tersebut.

dikutip dari @sociotalker, ia menyatakan keraguannya dengan membuat tweet yang berbunyi "cara puji diri sendiri dengan cara yang ilmiah"

Baca Juga: Megawati Soekarno Puteri Akan Dapat Gelar Profesor Kehormatan dari Unhan RI

Dan melampirkan cuplikan jurnal yang ditulis oleh Megawati Soekarno Poetri.

Jurnal tersebut berjudul "KEPEMIMPINAN PRESIDEN MEGAWATI PADA ERA KRISIS MULTIDIMENSI, 2001-2004" yang ditulis oleh Megawati sendiri.

Hal tersebut dianggap kurang objektif karena peneliti melakukan penelitian pada dirinya sendiri. Banyak pro dan kontra mengenai temuan jurnal tersebut.

Jadi bagaimana tanggapan kalian tentang hal ini?***

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x