Imam Salat di Masjid Pekanbaru Dipukul Saat Sedang Qunut Subuh, Pemukul Mengaku Risih Dengar Suara Ngaji

- 7 Mei 2021, 15:09 WIB
Tangkapan Layar CCTV saat seorang pria menampar imam salat di Masjid Baitul Ar’sy di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Jumat 7 Mei 2021.
Tangkapan Layar CCTV saat seorang pria menampar imam salat di Masjid Baitul Ar’sy di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Jumat 7 Mei 2021. /Jurnal Soreang/Azmy Yanuar/@riauonline

CerdikIndonesia - Juhri Ashari Hasibuan Imam salat Subuh di Masjid Baitul Arsy, Kota Pekanbaru, dipukul saat memimpin salat pada Jumat, 7 Mei 2021.

Juhri menyebut pelaku memukul dirinya karena risih terhadap suara orang ngaji.

Baca Juga: Mantan Jubir FPI Aceh Dijadikan Tersangka, Setelah Memfitnah dan Bikin Rusuh Saat Salat Subuh di Masjid Oman

Kejadian tersebut terjadi saat rakaat kedua, ketika imam dan jamaah sedang membaca doa qunut subuh.

Saat itu, pelaku masuk dan menepuk punggung imam dan memanggil si imam, namun imam itu tidak menjawab dan meresponnya.

"Jadi kami tadi salat Subuh berjemaah. Pas rakaat kedua, saat baca qunut, masuk orang tak dikenal. Dia masuk ke imam dan pukul punggung saya sambil bilang 'Pak'. Tentu saya tidak jawab karena sedang salat," kata Juhri.

Setelah memukul pundak dan memanggil nama tak direspons, pelaku disebut meminta agar imam memperbaiki salat sambil berteriak dan menampar Juhri. Dalam video yang beredar pelaku langsung diamankan jemaah lainnya.

Baca Juga: Disebut Akan Santet Moeldoko, Bupati Lebak Iti Octavia: Sia-Sia Atuh Salat dan Puasa Saya

Juhri mengatakan tidak mengenal pelaku. Sebab, dirinya baru 1 bulan aktif sebagai imam di masjid tersebut. Dia menyebut pelaku mengaku risi mendengar suara ngaji saat ditanyai di kantor polisi.

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x