Network
CERDIK INDONESIA – Mantan rekan setim Paolo Rossi bertugas sebagai pengusung jenazah pada Sabtu di pemakaman pahlawan Piala Dunia 1982 tersebut yang meninggal pada Rabu dalam usia 64 tahun.
Hanya 300 orang yang diizinkan masuk ke katedral di Vicenza karena pembatasan virus corona, tetapi ribuan orang telah memberikan penghormatan kepada Rossi pada hari-hari sebelumnya ketika peti matinya ditempatkan di satu ruangan di Stadio Menti.
Baca Juga: UPDATE: Diego Maradona Meninggal Dunia pada Usia 60 Tahun Akibat Serangan Jantung
Rossi bangkit dari keterpurukan akibat skandal bolanya pada 1980, dan mampu membawa Italia memperoleh gelar Piala Dunia pada 1982. Ia kemudian bekerja sebagai komentator sepak bola di negara asalnya.
Mantan rekan setim Rossi dari timnas Italia saat menjuarai Piala Dunia membawa peti mati jenazah Rossi ke dalam katedral, dipimpin oleh Marco Tardelli dan Antonio Cabrini serta ditemani oleh putra Rossi, Alessandro.
Baju Rossi saat menjuarai Piala Dunia 1982 diletakkan di atas peti mati tersebut.
Baca Juga: Diego Maradona Tutup Usia, Stadion Boca Juniors Jadi Tempat Berkabung Rakyat Argentina
“Saya tidak hanya kehilangan rekan satu tim tetapi seorang teman dan saudara laki-laki,” kata Cabrini pada upacara tersebut. “Bersama-sama kami berjuang, menang dan terkadang kalah, tapi selalu bangkit.”
“Kami adalah bagian dari grup itu. Saya merindukanmu, kata-kata menghiburmu, sindiranmu dan lelucon bodohmu,” ucap Cabrini menekankan seperti yang dilansir dari Firstpost.
