Network
CerdikIndonesia – Keluarga mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melaporkan Calon Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto ke Polda Sulawesi Selatan. Laporan tersebut terkait beredarnya video yang menyeret nama JK dalam OTT Menteri KKP oleh KPK.
Baca Juga: Bahrain Larang Masuk Produk Israel yang Diproduksi di Atas Tanah Palestina
"Iya, laporan sudah diterima dan akan kami proses. Saat ini masih dalam proses penyelidikan," kata Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo, di Makassar, Sabtu, 5 Desember 2020.
Pihak kepolisian masih akan mendalami rekaman yang beredar. Namun, laporan sudah diterima.
Baca Juga: Polisi Beberkan Identitas Terduga Pelaku Seruan Awal Azan Hayya Alal Jihad
Pelapor sekaligus penasihat hukum, Yusuf Ganco mengonfirmasi pelaporan tersebut. Danny Pomanti dilaporkan atas pencemaran nama baik yang merujuk pada Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Infomasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
"Iya, sudah kami laporkan ke Polda Sulsel. Kami berharap laporan ini diproses," ujar Yusuf yang juga mantan anggota DPRD Kota Makassar dua periode itu.
Baca Juga: Diuji Coba Vaksin Bulan Lalu, Menkes India Positif Covid-19
Putra sulung JK, Solihin Kalla membenarkan pelaporan Danny Pomanto ke Ditreskrimsus Polda Sulsel.
"Kami putra-putri Jusuf Kalla sangat keberatan dengan fitnah keji yang dituduhkan kepada orang tua kami dalam rekaman yang diduga suara Danny Pomanto," ujar Solihin Kalla.
Baca Juga: Sungai Deli Medan Meluap, 7 Kecamatan Terendam Banjir
