Bioskop Batam Kembali Dibuka, Ini Aturan yang Perlu Ditaati!

16 Oktober 2020, 22:03 WIB
Suasana di Cinema XXI. Di masa pandemi saat ini semua bioskop belum buka. /Tegar Putra Jaya/istimewa

CerdikIndonesia - “ Tim kami juga memantau terus. Mereka sudah sangat siap. Saya sudh rapat,sudah tinjau. Izin juga sudah diberikan oleh Dinas Pariwisata. “

Kota Batam, Kepulauan Riau kabarnya sudah siap untuk membuka kembali Bioskop mereka dengan protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Hasanuddin Angkat Bicara Terkait LGBT di Lingkungan TNI

Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum meninjau bagaimana kesiapan bioskop CGV Grand Batam Mall pada hari kamis, demi memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan baik untuk kembalinya dibuka bioskop.

“ Tim kami juga memantau terus. Mereka sudah sangat siap. Saya sudh rapat,sudah tinjau. Izin juga sudah diberikan oleh Dinas Pariwisata. “ kata Syamsul seusainya peninjauan pada bioskop CGV Grand Batam Mall.

Baca Juga: Diskoria Meliris Ulang “Pelangi Cinta” milik Hetty Koes Endang

Selain GGV, pengelola bioskop lain pun sudah mengajukan untuk di buka kembali,seperti XXI. Dan kini pengajuan mereka tengah dalam proses.

Baca Juga: Skenario Kerusuhan 1998 dalam Unjuk Rasa Tolak UU Ciptaker

Pria yang pernah menjabat sebagai asisten ekonomi pembangunan Pemkot Batam itu mengatakan sudah saatnya masyarakat hidup berdampingan bersama COVID-19, tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat.

Syamsul mengatakan ia menginginkan masyarakat bisa bahagia dengan keberadaan tempat hiburan asalkan menerapkan protokol kesehatan. Dan apabila bahagia, imun tubuh akan bertambah.

Baca Juga: Jateng Siap Tampung Aspirasi Masyarakat Soal UU CIpta Kerja, Buruan Sebelum Pertengahan November!

“ Satu obat penangkal COVID-19 yaitu rasa bahagia,tetapi tetap protokol kesehatan diutamakan,nanti tim dari kami akan turut memantau penerapan protokol kesehatan di bioskop “,katanya.

Baca Juga: Hujan Deras Mengguyur Sore Ini, Beberapa Wilayah Terendam Banjir, Mana Saja?

Ketika menonton di bioskop,pengelola memberikan batasan protokol kesehatan. Dimulai dari pemesanan tiket yang di lakukan secara online, demi menghindari jarak dekat.

Jumlah penpnton juga dibatasi hanya 50% kapasitas. Setiap penonton akan diberikan jarak satu kursi guna menangani COVID-19.

“ Kami akan pantau di lapangan, Jika ada pelanggaran tentu ada sankisnya nanti,” kata Ardi.

 Baca Juga: Valentino Rossi Umumkan Positif Covid-19, Kecewa Lewatkan Balapan di Aragon

Jadi bagaimana menurut kalian sobat cerdik Indonesia?

 

Editor: Shela Kusumaningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler