Berikut Cerita Mara dan Dona, Nama Gadis Kembar Argentina yang Diambil dari Nama Maradona

28 November 2020, 15:33 WIB
Walter Gaston Rotundo, a devoted Diego Maradona fan who named his twin daughters Mara and Dona after the soccer star, poses with his family in Buenos Aires, Argentina, November 27, 2020. REUTERS/Ueslei Marcelino /UESLEI MARCELINO/REUTERS

CERDIK INDONESIA – Di Ibu Kota Argentina, Buenos Aires sepasang suami istri memberi kedua putrinya yang kembar dengan nama Mara dan Dona.

Gadis kembar berusia sembilan tahun itu memang diambil dari nama legenda sepak bola yang meninggal pada Rabu kemarin karena gagal jantung.

Baca Juga: UPDATE: Diego Maradona Meninggal Dunia pada Usia 60 Tahun Akibat Serangan Jantung

Penyerang bertubuh mungil itu merupakan salah satu pemain terbaik di dunia yang mampu membawa Argentina meraih kejayaannya di Piala Dunia.

Ia memang sangat menginspirasi banyak orang lewat sihirnya di lapangan dan karismanya di luar lapangan.

Jasad Maradona dimakamkan pada Kamis ditemani ribuan orang yang berkerumun di jalan-jalan sekitar Ibu Kota Buenos Aires. Mereka ingin memberikan penghormatan terakhir pada pahlawan sepak bola Argentina.

Baca Juga: Petugas Pemakaman Jasad Diego Maradona Dipecat, Begini Penyebabnya

Pemberian nama si kembar yang diambil dari nama sang legenda tidak pernah diragukan. Walter Rotundo, ayah kedua gadis itu memang penggemar berat Maradona.

Ia memiliki tato Maradona di punggungnya. Ia pun dengan bangga menunjukkan foto bintang sepak bola itu sedang menggendong kedua gadisnya saat masih bayi.

Walter mengatakan, sesuai apa yang diberitakan Firstpost, keputusannya memilih nama Mara dan Dona untuk kedua putrinya berawal dari perhelatan Piala Dunia 1990.

Pada saat itu, ia melihat Maradona menangis setelah kalah 1-0 di final dari Jerman Barat.

Walter lalu memberi tahu istrinya, Stella Maris Prez, yang ketika itu mereka masih pacaran, bila suatu hari nanti mereka memiliki anak, namanya harus diambil dari nama Maradona, sosok yang sangat ia kagumi.

Sosok Maradona memang seperti hampir dikultuskan di Argentina. Julukannya "D10S" adalah permainan kata dalam bahasa Spanyol, yaitu "DIOS" untuk "Tuhan" dan 10 untuk nomor yang selalu melekat di punggungnya.

Baca Juga: Presiden Federasi Sepak Bola Haiti Terbukti Lakukan Pelecehan Seksual, Berikut Keputusan FIFA

Mara dan Dona juga mengikuti jejak sang ayah. Mereka memiliki seragam Argentina sendiri dengan nomor dan nama mereka.

Mara, yang satu menit lebih tua, berkata bahwa ia menyukai namanya dan cerita di baliknya.

“Sangat indah bagi saya memiliki nama ini, dan yang paling saya sukai dari nama ini adalah mengetahui mengapa ia (Walter) memberi saya nama demikian. Saya merasa nama ini luar biasa,” kata Maria.

Sementara itu, Dona mengatakan kematian Maradona sangat mengejutkan. “Saya tidak percaya bahwa ia meninggal atau mengapa ia meninggal,” ucap Dona.***

Editor: Arjuna

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler