Network
CerdikIndonesia - Kehidupan pernikahan tidak semudah yang dibayangkan. Anda dipaksa dan harus terbiasa dengan berbagai topik pembahasan.
Mulai dari pekerjaan, cara asuh anak, pendidikan, kesehatan, gizi anak, dan berbagai macam topik lain yang belum tentu Anda kuasai sebelumnya.
Akan tetapi banyak sekali pasangan diantara kita yang tidak menyadari bahwa pertengkaran yang terjadi bermula dari cara berkomunikasi kita yang salah.
Seperti halnya kehidupan pasangan publik figur yang terlihat hidup harmonis, tetapi tiba-tiba bertengkar dan bercerai.
Prinsipnya meskipun Anda tinggal satu rumah, tidur satu ranjang, dan memulai aktivitas secara bersama-sama, itu tidak menjamin romantisme dapat terjaga.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Serang Fadli Zon di Twitter, Fadli Zon: Saya Kenal Munarman, Saya Tidak Percaya
Apalagi jika keterbukaan untuk saling berbagi cerita diantara keduanya semakin kurang, atau telah kehilangan waktu karena kesibukan.
Kondisi hubungan seperti demikian, hanya akan menimbulkan kecurigaan satu sama lain. Bahkan tidak sedikit dari pasangan yang mulai kehilangan rasa untuk saling percaya.
Berikut enam tips cara berkomunikasi dengan pasangan agar tetap harmonis dan bahagia, yang dilansir Cerdik Indonesia dari yourtango.com. Diantaranya:
1. Jujurlah tentang keinginan Anda
Selesaikanlah persoalan dengan jalan komunikasi, dan jangan menyuap pasangan dengan hadiah sebagai pengganti kata permohonan maaf.
Apakah Anda benar-benar ingin pasangan Anda berbicara lebih banyak atau lebih banyak mendengarkan?
Disadari ataupun tidak, pada prinsipnya komunikasi yang baik dan efektif adalah timbal balik yang sehat dari keduanya.
Tetapi jika Anda merasa tidak bisa mendapatkan kebahagiaan dalam pernikahan karena komunikasi yang buruk, maka penting untuk jujur tentang kebutuhan Anda.
Cinta merupakan bisikan hati, oleh karenanya komunikasi yang dibangun haruslah melalui kelegaan diantara dua hati.
2. Ciptakan keamanan
Apa pun dapat dibagikan jika lingkungan untuk berbagi aman. Tidak hanya itu, aman adalah pangkal dari kenyamanan sepasang kekasih.
Tidak adanya komunikasi, seringkali diidentikan sebagai tanda ketakutan.
Rasa takut yang timbul, merupakan satu kesatuan dari rasa aman yang terganggu dan ketidaknyamanan psikologis.
Maka dari itu, penting bagi setiap pasangan untuk saling memberikan kabar. Bukan hanya saja untuk saling bertukar informasi, tetapi untuk saling memberikan rasa aman dan nyaman.
3. Sadarilah Perbedaan Anda dengan Pasangan
Kita bisa bercanda sepanjang hari tentang betapa berbedanya Anda dengan pasangan Anda.
Tetapi jika kita tidak belajar dari perbedaan dan menerapkan pelajaran tersebut, maka kita hanya membuang-buang informasi yang berharga.
Dalam hal komunikasi, pria dan wanita tidak hanya memiliki gaya yang berbeda tetapi juga kebutuhan yang berbeda.
Wanita mendambakan empati, pria mendambakan rasa hormat. Dan gaya komunikasi mereka mencerminkan perbedaan tersebut.
Para istri, mungkin sudah menjadi kebiasaan Anda untuk menjaga kontak mata selama percakapan. Anda juga dapat menjalin percakapan Anda, terkadang tumpang tindih atau menyela dengan cara yang kooperatif.
Para pria, Anda mungkin lebih nyaman berbicara sambil melakukan sesuatu, seperti berjalan, bermain game, dan aktivitas lainnya.
Duduk bertatap muka dapat menciptakan ketegangan bagi Anda, itulah mengapa duduk berdampingan dan bergiliran dalam percakapan mungkin lebih nyaman.
Yang terpenting adalah Anda masing-masing berusaha memahami satu sama lain. Pelajari bahasa cinta pasangan Anda dan ucapkanlah dengan jujur.
4. Dengarkan dengan Sungguh-sungguh
Mendengarkan bukanlah permainan menunggu. Itu adalah pelajaran paling mendasar dalam menjalin cinta dan kasih sayang.
Mendengarkan adalah cara Anda mencari informasi yang akan membantu Anda mengenal dan mencintai pasangan Anda lebih dekat.
Anda tidak akan mendapatkan inti informasi jika Anda hanya menunggu pasangan Anda berhenti berbicara, sehingga Anda dapat mengatakan apa yang ingin Anda katakan.
Oleh karena itu, dengarkanlah dengan tenang. Dengarkan dengan penuh kasih. Dengarkan tanpa menghakimi. Jangan menimpa, menerkam, atau mengisi celah diam.
Baca Juga: TERKUAK! Polri Sebut Munarman sebagai orang Penggerak Tindak Pidana Terorisme
5. Waktu adalah segalanya
Jangan membahas topik berat saat Anda berdua lelah. Komunikasi akan berhasil jika Anda mengaturnya agar berhasil.
Pertimbangkan satu sama lain dan pilih waktu yang sesuai. Tidak perlu tergesa-gesa karena ingin segera menyelesaikan persoalan, tunggu beberapa saat sampai waktunya tiba.
6. Jadilah pasangan yang Anda inginkan
Pepatah mengatakan bahwa "Anda mengajari orang cara memperlakukan Anda".
Contohkan perilaku yang Anda inginkan dari pasangan Anda. Asumsikan risiko menjadi orang pertama yang melakukan hal yang benar.
Baca Juga: Kronologi Penangkapan Munarman Pengacara Habib Rizieq Serta Mantan Juru Bicara FPI
Atur hubungan Anda agar berhasil dengan hanya mengharapkan diri Anda sendiri dan mempercayai pasangan Anda untuk merespons dengan cara yang sama..
Itulah enam tips cara berkomunikasi dengan pasangan. Mulailah dari Anda karena Anda adalah satu-satunya yang dapat Anda kendalikan.
Selalu prioritaskan komunikasi yang sehat. Itu dapat merevitalisasi, menemukan kembali dan bahkan menyelamatkan pernikahan Anda.***
