Indonesia Sudah Bayar DP Vaksin China Rp 507 M, Tapi Belum Lulus Uji Coba

- 17 November 2020, 22:34 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. /
Ilustrasi vaksin Covid-19. / /Pixabay/Chillsoffear /

CerdikIndonesia- Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto menyampaikan harga per dosis vaksin Covid-19 sebesar Rp 211.282, untuk vaksin Sinovac yang sudah dipesan.


"Harga per satuan, hasil dari BPKP, LKPP dan KPK, bahkan kejaksaan Rp 211.282 per dosis. Ini untuk program murni, bukan vaksinasi pribadi, ini untuk 3 juta vaksin pertama," ujarnya saat Rapat dengan Komisi IX DPR RI Jakarta, Selasa, 17 November 2020.

 

Baca Juga: Chef Arnold Viral karena Makan Bubur Ayam

Terawan juga menegaskan sudah membayar uang muka sebesar Rp 507 miliar dari total keseluruhan harga vaksin sebesar Rp 633,84 miliar. Jumlah tersebut akan dilunasi jika barang sudah datang.

"Akan komunikasi terus, kalau barang itu ada, kami juga malu barang belum ada tapi kami sudah bayar uang muka. Sudah diterima Bio Farma sesuai Perpres 99. Kami ikuti kaidah-kaidah apa yang jadi aturannya," tegasnya.

 

Baca Juga: Pangdam Jaya Ungkap HRS Bukan Musuh TNI

Dia menjawab banyak pertanyaan, khususnya terkait dengan ketersediaan vaksin apakah bisa dilakukan bulan Desember. "Makin baik, makin cepat, tapi harus aman. Kalau (tanya) time schedule wong barang belum ada. Nggak boleh kira-kira. Menyangkut produksi, hasil dari BPOM, kalau barang ada baru persoalannya lain," pungkasnya.***

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x